Pernah di KPK, Kapolda Baru Janji Tegas

BALIKPAPAN, KOMPAS.com — Kapolda Kalimantan Timur yang baru, Inspektur Jenderal Bambang Widaryatmo, berjanji akan bersikap tegas dalam menjaga Kaltim dari semua hal yang ilegal. Katanya, amanah itu seturut jabatannya sekarang di provinsi yang banyak menghadapi masalah lingkungan akibat hal-hal yang ilegal.

"Tidak akan ada yang ilegal. Ini amanah yang harus saya jabarkan nanti. Mohon maaf jika nanti apa yang saya lakukan akan banyak bersentuhan dengan proses hukum," kata Bambang dalam acara pamit kenal Kapolda Kaltim di Hotel Novotel, Balikpapan, Jumat (18/3/2011) malam.

Hadir dalam acara itu, antara lain, Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak, pemimpin daerah di Kaltim, tokoh adat dari Tarakan, serta para pejabat pemerintah dan petinggi kepolisian.

Kalimantan, karena kekayaan alamnya, tak pelak menghadirkan banyak masalah. Pembalakan hutan, penambangan liar, hingga perburuan satwa adalah sekian masalah. Bambang paham akan hal itu. Dia juga paham bagaimana beratnya memikul tanggung jawab, meneruskan tugas Irjen Mathius Salempang, Kapolda sebelumnya.

"Menegakkan hukum, tapi di sisi lain seakan merampas kemerdekaan orang. Namun, memang itu perintah langsung dari Bapak Kapolri kepada saya dan beliau juga akan mengecek apa yang saya kerjakan. Jadi, tanpa ada sinergi dari bapak, ibu, dan warga, kami (polisi) tak berarti," kata Bambang merendah.

Mathius menegaskan, posisi sebagai Kapolda harus berani mengatakan tidak. Ia lantas bercerita sedikit ketika ada warga mendatanginya untuk meminta dan berharap agar dirinya memperbolehkan langkah warga yang hendak memotong kayu (pohon) hutan. Mathius menjawab tidak.

"Saya tahu mereka (warga) tak nyaman dengan keputusan saya waktu itu. Namun, saya harus katakan tidak. Tidak bisa polisi menunggu pihak lain untuk mengatakan tidak. Menunggu siapa? Harus kami," tegas Mathius, pria kelahiran Makassar, 9 Juni 1953, ini.

Mathius menempati jabatan anyar di Mabes Polri sebagai Wakabareskrim. Sementara Bambang semula menjabat Widyaiswara Utama Sespim Polri. Bambang juga pernah duduk sebagai Direktur Penyelidikan dan Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Bambang yang suka masakan laut ini juga pernah menjadi Kapolres Jakarta Selatan.

Bambang tidak asing dengan Kaltim ataupun Balikpapan. Ia lahir di kota minyak ini 56 tahun silam, tepatnya 13 Juni 1954. Orangtuanya militer. Hingga umur 3 tahun, keluarganya tinggal di Jalan Sentosa, Prapatan.

Dalam banyak kesempatan, suami dari Lanny tersebut juga sering bertugas ke Balikpapan. Bekerja dengan Mathius juga tak asing baginya. Sebab, saat menjabat Kapolres Jakarta Selatan tahun 2000, Mathius adalah Kapolres Jakarta Pusat.