JAKARTA, KOMPAS.com — Kota Wisata yang berada di kawasan elite Cibubur mendapat kiriman bom. Adalah seorang tukang sapu yang menemukan paket berisi bom tersebut. Sebelum diledakkan, bom terlebih dulu meledak. Hal itu diduga akibat gesekan atau karena diberi pengatur waktu.
Berikut kronologi bom di Kota Wisata:
Pukul 09.00 WIB, seorang tukang sapu menemukan bungkusan mencurigakan yang berada di dekat trafo, Cluster Monaco, Kota Wisata, Cibubur.
09.30 WIB, satuan Jihandak Polres Bogor tiba di lokasi.
Petugas Jihandak berpakaian anti-bom mendekati lokasi untuk mengambil bungkusan mencurigakan. Setelah dideteksi, isinya adalah bom. Bingkisan tersebut disimpan di kotak mi instan, dibungkus plastik kresek warna hitam.
Bom lalu dimasukkan dalam bomb blanket atau selimut bom untuk mencegah, apabila terjadi ledakan, bom tidak melukai orang.
11.00 WIB, petugas Jihandak membawa bom tersebut dengan mobil khusus.
Bom dibawa ke tanah lapang yang berada di kawasan Kampung China, Cibubur, yang tak jauh dari Kota Wisata, Cibubur.
Pukul 11.20, petugas Jihandak sampai ke lokasi tanah lapang di Kampung China, Cibubur.
11.30 WIB, tiba-tiba bom yang akan diledakkan meledak sendiri.