Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unggas Peliharaan Harus Dikandangkan

Kompas.com - 11/03/2011, 19:34 WIB

PADANG, KOMPAS.com - Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Kota Padang, Efison, mengimbau masyarakat untuk segera mengandangkan unggas peliharaan guna mencegah meluasnya penyebaran wabah virus flu burung.

"Masyarakat, terutama yang tinggal di kompleks perumahan dengan memelihara unggas, kami minta untuk dapat mengandangkan binatang peliharannya sepanjang hari, serta mengupayakan keberadaan kandang jauh dari pemukiman," kata Efison di Padang, Jumat (11/3/2011).

Dikatakan, idealnya jarak aman kandang unggas dari rumah tinggal minimal sejauh 10 meter, sehingga dapat dicegah kemungkinan penularan virus flu burung dari unggas kepada manusia.

Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat yang memelihara unggas agar rutin melakukan penyemprotan kandang dengan mengunakan cairan desinfektan atau bisa juga digunakan cairan detergen.

"Jika masyarakat menemukan ada unggas yang mati, segera bakar dan kuburkan. Jangan bangkainya dibuang ke sumber air seperti sungai, selokan, laut atau tempat pembuangan sampah yang ada," ujar dia.

Dikatakannya, warga hendaknya menggunakan masker, sarung tangan saat bersentuhan dengan unggas yang sakit atau mati.

Pemerintah Kota Padang, juga telah mengeluarkan larangan membawa masuk dan keluar unggas dari lokasi yang dinyatakan terserang virus flu burung.

Efison mengungkapkan, dari sebelas kecamatan yang ada di Kota Padang, sembilan di antaranya saat ini ditemukan kasus flu burung pada unggas.

Pada 21 titik di sembilan kecamatan tersebut ditemukan kasus positif terinveksi, dan 30 titik lainnya masih berupa suspeck atau terduga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com