Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Opsi Harga Premium Naik Rp 500

Kompas.com - 08/03/2011, 07:07 WIB

Kurs rupiah Bank Indonesia pada perdagangan hari Senin tercatat Rp 8.789 per dollar AS. Kurs rupiah ini menguat tipis dibandingkan akhir pekan Rp 8.793.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Anton Supit mengatakan, perekonomian dunia perlu diwaspadai terutama jika harga minyak terus meningkat. ”Kalau harga minyak di pasar dunia mencapai 140 dollar AS per barrel, bukan hanya Indonesia yang terkena, tetapi juga seluruh dunia. Ekonomi akan melambat. Negara yang akan survive adalah yang ekonominya efisien,” tuturnya.

Anton menyayangkan, situasi ekonomi Indonesia tidak masuk dalam kategori menguntungkan. Pemerintah masih memiliki begitu banyak masalah yang belum diselesaikan, antara lain infrastruktur, suku bunga bank yang tinggi, tidak adanya kepastian hukum, dan produktivitas rendah.

Ekonom senior Standard Chartered, Fauzi Ichsan, menyampaikan, komoditas pertanian yang naik cukup tinggi selama enam bulan terakhir adalah komoditas yang tak terlalu banyak dikonsumsi di Indonesia, misalnya kedelai dan gandum.

Justru saat ini harga beras di Asia sudah mulai turun. Kebijakan Indonesia mengimpor beras akan membuat harga beras di Indonesia turun ke harga pasar internasional. ”Penguatan rupiah membantu menekan inflasi impor. Sebab itu diperkirakan inflasi tahun ini tak akan di atas 7 persen,” kata Fauzi.

Ketua Divisi Akuakultur Asosiasi Produsen Pakan Indonesia Denny Indrajaya mengemukakan, kenaikan harga minyak berimbas pada sulit dan mahalnya bahan baku pakan impor. Di beberapa produsen, harga pakan ikan rata-rata naik Rp 150.

Kenaikan harga pakan di antaranya dipicu harga bahan baku tepung ikan yang masih impor yang sudah Rp 16.500 per kilogram, naik Rp 516 dibandingkan Desember 2010. (EVY/OSA/LKT/IDR/ONI/MAS/WHY)

Baca juga: Harga Premium Bisa Naik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com