Kapal Tenggelam, 12 Orang Tewas

Ha Long Bay, Kamis - Sebuah kapal wisata yang sedang berlabuh dan penuh dengan wisatawan yang tengah terlelap tidur, Kamis (17/2) dini hari, tenggelam di Teluk Ha Long, Vietnam. Sebanyak 12 orang dari sembilan negara tewas dalam kecelakaan kapal wisata terburuk sejak negara itu terbuka bagi turis asing 25 tahun lalu.

Pemerintah mengonfirmasi, wisatawan asal Amerika Serikat, Inggris, Australia, Jepang, Rusia, Perancis, Swedia, dan Swiss tewas bersama seorang pemandu wisata Vietnam. Sembilan turis asing dan enam wisatawan lokal diselamatkan oleh kapal-kapal wisata lain di perairan teluk itu.

Teluk Ha Long adalah salah satu daerah tujuan wisata utama Vietnam, yang menarik lebih dari 5 juta pengunjung tiap tahun ke provinsi itu, tempat 1.600 formasi karang muncul dari teluk membentuk pulau-pulau kecil. Banyak pengunjung menginap di kapal-kapal kayu yang dilengkapi dengan kabin untuk tidur dan ruang makan.

Mereka yang selamat kepada tim penyelamat melaporkan, malam itu melihat sebilah papan kayu di kapal tersebut lepas terobek, disusul dengan masuknya air membanjiri kapal. Kapal pun tenggelam pada pukul 05.00 di dekat Pulau Titov, kata Vu Van Thin, pejabat Provinsi Quang Ninh.

”Para awak mencoba menghentikan masuknya air itu dan memperingatkan turis yang sedang tidur. Namun, air masuk dan kapal itu tenggelam dengan cepat,” katanya. ”Ke-12 orang yang tewas itu berada di kabin.”

Ada 27 orang, termasuk enam awak, di dalam kapal itu dan semua sudah diketahui nasibnya, kata Thin. Kapal milik Truong Hai Co itu sedang berlabuh bersama puluhan kapal wisata lain dan cuaca tenang saat tenggelam.

(AP/AFP/DI)