Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kodam Bukit Barisan Amankan 25 Pulau

Kompas.com - 16/02/2011, 17:54 WIB

MEDAN, KOMPAS.com — Wilayah tugas Komando Daerah Militer I Bukit Barisan memiliki 25 pulau terluar yang masih berada dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia dan perlu mendapatkan penjagaan agar tidak dikuasai pihak lain.

"Ada yang besar, tetapi ada juga yang kecil," kata Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Leo Siegers usai membuka rapat pimpinan (Rapim) di jajarannya di Medan, Rabu (16/2/2011).

Menurut Pangdam Mayjen TNI Leo Siegers, dari jumlah 25 pulau terluar itu, setidaknya ada tiga pulau yang perlu mendapat perhatian khusus untuk dijaga.

Ketiga pulau itu adalah Pulau Berhala di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut; Pulau Nipah di Batam; dan Pulau Sekatung di Natuna, Kepulauan Riau.

Ketiga pulau tersebut perlu dijaga ketat dengan mengerahkan pasukan dalam jumlah yang dinilai mencukupi, apalagi Pulau Nipah yang berdekatan dengan Singapura.

Mayjen TNI Leo Siegers mengaku pernah meninjau langsung keberadaan Pulau Nipah yang memiliki jadwal penyeberangan kapal yang cukup padat.

Karena cukup dekat dengan Singapura, warga yang berada di Pulau Nipah dapat melihat langsung negara itu dengan menggunakan teropong. "Dengan teropong, kamar hotel di Singapuran dapat terlihat (dari Pulau Nipah)," katanya.

Khusus untuk Pulau Nipah, Kodam I Bukit Barisan telah membanguan sebuah patung untuk menandakannya sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Kemudian, melalui kerja sama dengan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) I Belawan, pihaknya juga telah menyiagakan prajurit di tiga pulau itu. Di Pulau Berhala, Lantamal I Belawan mengerahkan dua regu marinir yang dibantu satu regu prajurit TNI-AD dari Kodam I Bukit Barisan.

Di Pulau Nipah disiagakan dua pleton marinir dan satu pleton TNI-AD, serta di Pulau Sekatung dengan jumlah prajurit yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com