Mobil Dinas Tak Dikembalikan, Gubernur Kesal

JAMBI, KOMPAS.com - Gubernur Jambi Hasan Basri Agus, menginstruksikan para mantan pejabat daerah setempat agar segera mengembalikan mobil dinas yang pernah digunakan selama menjabat.

Gubernur Hasan Basri Agus menyampaikan hal tersebut di Jambi, Selasa (8/2/2011), lantaran kesal dan kecewa dengan ulah sejumlah oknum pejabat di lingkup Pemerintah Provinsi Jambi, yang tidak bersedia mengembalikan barang-barang milik pemerintah itu. "Itu contoh pimpinan yang tidak bagus, itu sifat tercela. Seharusnya, ketika kita tidak menjabat lagi, mobil yang dititipkan negara harus dikembalikan lagi," katanya.

Dengan lantang Gubernur Hasan Basri mengatakan, sifat pemimpin seperti ini tidak perlu ditiru karena bukan contoh yang baik.  Menurutnya, dalam diri pegawai harus ditanamkan sifat ikhlas. "Jabatan itu amanah, jadi ketika kita tidak menjabat lagi kita harus ikhlas. Jangan yang bukan miliknya harus dimiliki. Itu harus dikembalikan," katanya.

Seharusnya, apa yang bukan milik pribadi itu dikembalikan ke negara, termasuk mobil dinas yang dipakai, ketika tidak menjabat lagi harus diserahkan kembali ke negara, bila perlu dicuci dan diisi full bahan bakarnya.

Ia mencontohkan ketika dirinya pernah menempati rumah dinas, lalu pindah dan rumah tersebut dicat sebelum diserahkan kembali. Begitu juga dengan mobil yang dipakai, akan dicek satu persatu barang di dalamnya termasuk tape mobilnya.

Sayangnya, Gubernur enggan menyebutkan siapa oknum pejabat yang bersangkutan. Ia hanya mengimbau kepada bawahannya untuk tidak meniru sifat-sifat yang dilakukan pejabat tersebut.