Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Nyeri Kepala, Kapan Perlu Waspada?

Kompas.com - 29/01/2011, 17:58 WIB
EditorLusia Kus Anna

KOMPAS.com — Nyeri kepala, atau awam biasa menyebutnya pusing, merupakan penyakit yang banyak diderita orang. Diperkirakan 90 persen pria dan 95 persen wanita pernah mengalami nyeri kepala.

Menurut dr Senjaja Muliadi SpS, spesialis saraf dari RS Medistra Jakarta, nyeri kepala bisa didefinisikan sebagai rasa tidak enak pada bagian atas kepala dari daerah mata atau dahi sampai bagian belakang kepala.

"Nyeri kepala yang paling banyak dialami pasien yang datang ke klinik biasanya adalah nyeri kepala tipe tegang (tension headache). Biasanya tipe ini tidak berbahaya dan obatnya cukup beristirahat atau parasetamol," kata dr Senjaja dalam acara seminar "Pain Management" yang diadakan Tirtayu Healing Center di Jakarta, Sabtu  (29/1).

Meski demikian, ia mengatakan, adakalanya nyeri kepala muncul sebagai akibat adanya masalah medis yang serius seperti tumor atau perdarahan di selaput otak.

"Waspadai nyeri kepala yang hebat, mendadak, serta progresif atau makin lama sakitnya bertambah parah," katanya.

Untuk menegakkan diagnosis, biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjuang seperti tes laboratorium atau CT Scan kepala jika diperlukan.

"Sakit kepala yang kambuh-kambuhan dan tidak menyebabkan mual-muntah serta intensitasnya ringan biasanya adalah sakit kepala yang disebabkan stres atau kelelahan," paparnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke