21 Kecamatan Karawang Rawan Bencana Alam

KARAWANG, KOMPAS.com - Kepala Kesatuan Kebangsaan, Politik dan Perlindungan Masyarakat Karawang, Jawa Barat, Sudjana Ruswana mengatakan sebanyak 21 dari total 30 kecamatan di daerah itu masuk kategori wilayah rawan bencana alam.

"Hal itu sesuai dengan pemetaan wilayah rawan bencana alam yang kami lakukan," kata Sudjana Ruswana, Senin (24/1/2011).

Cukup banyak jenis bencana alam yang rutin terjadi di Karawang. "Jadi, selain bencana banjir masih ada bencana alam lainnya yang terjadi di Karawang," kata Sudjana.

Di antara bencana alam yang rutin terjadi setiap tahun di Karawang ialah banjir, air laut pasanga atau rob, luapan air sungai, angin puting beliung, orang tenggelam dan bencana alam longsor.

Bupati Karawang, Ade Swara, mengatakan, rapat bencana alam digelar sebagai bentuk antisipasi pemerintah daerah terhadap kemungkinan terjadi bencana alam di Karawang sepanjang 2011.

Menurut bupati, dengan kondisi curah hujan saat ini yang cukup tinggi, aparatur pemerintah daerah perlu melakukan langkah-langkah antisipatif guna menanggulangi bencana alam banjir dan jenis bencana alam lainnya.

"Untuk mengantisipasi hal itu, kita perlu memetakan secara tepat wilayah-wilayah yang merupakan daerah rawan bencana di Karawang," katanya.

Pemetaan wilayah rawan bencana alam, diperlukan agar bisa mengoptimalkan upaya pemerintah daerah dalam penanggulangan bencana.

Atas hal tersebut, ia berharap agar para camat dan kepala desa bisa memberikan data-data yang tepat mengenai daerah rawan bencana di wilayahnya masing-masing serta menyiapkan lokasi evakuasi bagi para korban bencana.