Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNBTS Menutup Jalur Menuju Semeru

Kompas.com - 30/12/2010, 08:28 WIB

Malang, Kompas - Petugas Taman Nasional Bromo, Tengger, dan Semeru melarang masyarakat merayakan liburan pergantian tahun di Gunung Semeru. Bahkan, petugas akan menutup jalur pendakian ke gunung tersebut.

”Jalur pendakian ke Gunung Semeru akan kami tutup total dan tidak boleh ada aktivitas pendakian ke sana,” ujar Kepala Bagian Pengelolaan Data dan Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Nova Elina, Rabu (29/12).

Ia menjelaskan, larangan tersebut disebabkan cuaca buruk beberapa pekan terakhir ditambah banyak jalur pendakian yang rusak karena kejadian alam, seperti tanah longsor.

Selain itu, banyak rambu penunjuk jalan juga hilang. ”Jika dipaksakan untuk dibuka, kami mengkhawatirkan banyak pendaki akan tersesat. Oleh karena itu, kami memberlakukan larangan dengan pertimbangan keselamatan,” katanya.

Nova berharap para pendaki bisa memahami kebijakan tersebut dan menunda keinginan mereka untuk merayakan Tahun Baru di puncak Semeru atau Mahameru.

”Apabila pendaki nekat menerobos penjagaan hingga puncak, risiko akan ditanggung pendaki sendiri. Tidak menutup kemungkinan para pendaki mengambil jalur ’tikus’ menuju Mahameru," tuturnya.

Nova menjelaskan, agar tidak ada pendaki yang nekat menerobos masuk, pihak TNBTS telah menempatkan sejumlah petugas yang disiagakan di Pos Ranupane atau pos masuk menuju puncak Gunung Semeru.

”Semua pendaki harus melewati Pos Ranupane. Di tempat itu, kami akan menyiagakan petugas untuk memperketat pendaki,” kata Nova menegaskan.

(ANTARA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com