Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Jenazah Korban Tsunami, Ditemukan

Kompas.com - 03/12/2010, 20:27 WIB

PADANG, KOMPAS.com - Warga Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat menemukan dua mayat korban tsunami jenis kelamin laki-laki dekat pantai Sikakap, pada Jumat sekitar pukul 09.00 WIB.

"Saya bersama teman hendak pergi keluar untuk menangkap ikan, kaget melihat dua mayat korban tsunami berada dekat Pantai," kata Goerbe warga Sikakap, Jumat (3/12/2010).

Dua mayat yang ditemukan yakni Esker Saogo (18) serta Arlen (17) warga Dusun Belekraksok Desa Malakopak, Kecamatan Pagai Selatan Kabupaten kepulauan Mentawai.

Menurutnya, pihaknya tidak menduga ada dua sosok mayat berada dekat pantai Sikakap dengan posisi badan terlungkup, sementara tsunami Mentawai terjadi sejak 25 Oktober lalu.

"Saat mendekati dua sosok mayat dengan posisi terlungkup tersebut sudah menimbulkan bau busuk banyak dihinggapi lalat," katanya.

Ia selanjutnya memberitahukan penemuan mayat tersebut kepada warga sekitar hingga melaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mentawai.

"Saya kaget langsung memberitahukan warga lain ada dua sosok mayat korban gempa jenis kelamin laki-laki, lalu lapor ke BPBD Mentawai," katanya.

Di tempat terpisah, Kabid Penanggulangan Bencana BPBD Sumbar, Ade Edwar mengatakan, pihak BPBD setelah mendapatkan laporan warga tersebut langsung menuju lokasi penemuan mayat korban tsunami.

"Saat mayat korban tsunami ditemukan warga dengan posisi terlungkup sudah menimbulkan aroma busuk," katanya.

Menurutnya, pihak BPBD Kabupaten Mentawai selanjut menyerahkan dua mayat korban tsunami pada keluarga masing-masing.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com