Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

311 Tewas di Mentawai

Kompas.com - 28/10/2010, 04:01 WIB

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang tengah melakukan kunjungan kenegaraan dan menghadiri KTT ASEAN serta KTT Asia Timur di Hanoi, Vietnam, Rabu sore, memutuskan pulang ke Tanah Air untuk memantau dan meninjau langsung lokasi bencana di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.

Setibanya di Bandar Udara Minangkabau, Padang, Presiden Yudhoyono langsung mendengarkan laporan Wapres Boediono di ruang VIP Bandara Minangkabau tentang hasil kunjungannya ke lokasi bencana di Kepulauan Mentawai dan ke Gunung Merapi.

Dijadwalkan, Presiden Yudhoyono akan kembali lagi ke Hanoi untuk menghadiri serah terima jabatan sebagai pimpinan sidang KTT ASEAN tahun depan di KTT ASEAN. ”Presiden Yudhoyono memang ingin meninjau dulu dan rencananya juga akan meninjau ke lokasi bencana, Kamis pagi. Setelah itu, baru kembali ke Hanoi,” ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Bandar Udara Minangkabau, Rabu malam.

Namun, Julian belum bisa memastikan kapan waktu yang tepat bagi Presiden kembali ke Hanoi.

Sementara itu, gempa bumi lain dirasakan di Bandung, Rabu pukul 21.48. Menurut informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kekuatan gempa 4,5 skala Richter, berpusat 54 kilometer sebelah tenggara Bandung dengan kedalaman 33 kilometer. Guncangan gempa cukup mengagetkan sejumlah warga di Kota Bandung.

Tertahan

Menurut Antarizon, saat ini bantuan logistik dan obat-obatan sebagian besar tertahan di Padang karena cuaca buruk.

Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin di Jakarta menyatakan, Indonesia harus memiliki standar penanganan bencana yang cepat, tepat, dan bermanfaat. Ini karena Indonesia nyaris menjadi negara musibah.

”Jangan sampai seperti sekarang, hingga hari ketiga musibah tsunami di Mentawai, bantuan dari pemerintah dan masyarakat belum bisa diterima para korban. Tim Muhammadiyah juga masih tertahan di Padang,” tutur Din.

Kemarin (dua hari setelah tsunami menyapu Pulau Sipora, Pulau Pagai Selatan, dan Pulau Pagai Utara), baru sebagian kecil korban selamat dari Dusun Muntei Baru Baru, Desa Betumonga, Kecamatan Pagai Utara, yang bisa dievakuasi ke Puskesmas Sikakap, di Desa Sikakap, Kecamatan Sikakap.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com