Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erupsi Merapi Meluas

Kompas.com - 27/10/2010, 03:40 WIB

Di barak Hargobinangun, Sleman, sejumlah pengungsi mengeluh karena tidak tersedia tempat tidur untuk bayi dan kelambu. ”Mestinya ada ruangan khusus untuk bayi,” kata Winda (31), warga Dusun Jambu, Kepuharjo, sembari mengendong anaknya, Dafa (3,5), yang rewel karena tidak bisa tidur.

Di barak Desa Hargobinangun yang juga kantor desa, seluruh toilet berjumlah tiga macet. Ngadimin dan istrinya, Ngadiyem (83), harus diantar pulang-pergi ke rumahnya oleh anak-anaknya dengan naik motor saat hendak mandi. Rumah pasangan suami istri lanjut usia ini berjarak tiga km di utara barak, yakni Dusun Kaliurang Barat, Hargobinangun.

Sementara itu, di barak Desa Glagaharjo, Cangkringan, yang berada di lapangan desa, salah satu masalahnya adalah kurangnya penerangan. Selain itu, barak yang ada tidak bisa menampung seluruh pengungsi. Akibatnya, sebagian penduduk lanjut usia dan para perempuan ditempatkan di tenda peleton di dekat barak.

Sejauh ini yang masih aman adalah persediaan makanan dan minuman, serta stok obat-obatan. Di tiga barak pengungsian, stok bahan makanan cukup untuk tiga hari ke depan. Bupati Sleman Sri Purnomo menjanjikan untuk segera melengkapi kebutuhan yang diperlukan di barak.

Kunjungan Menkes

Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih saat mengecek kesiapan barak Hargobinangun, Selasa, menyatakan, Pemkab Sleman harus memerhatikan kepentingan pengungsi bayi, anak balita, dan anak-anak.

Koordinator P3K Puskesmas Pakem yang bertugas di barak Hargobinangun, Agus Margana, mengatakan, selama dua hari ini sudah 60 orang lansia yang sakit. Umumnya mereka mengeluhkan batuk, pilek, dan pusing.(WKM/PRA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com