Wah, Ryan Jagal Nikahi Anak Pengusaha

CIREBON, KOMPAS.com — Masih ingat Very Idham Henyaksyah alias Ryan (32)? Pria penyuka sesama jenis terpidana mati kasus mutilasi dan pembunuhan berantai asal Jombang, Jawa Timur, itu akan menikahi seorang wanita, Ely Winarya (27), pada Senin (18/10/2010). Ryan pun ingin segera memberikan cucu kepada ibunya, Kasiyatun.

Kepada Warta Kota yang menemuinya, Sabtu (16/10/2010), Ryan cerita blakblakan alasannya akan menyunting cewek yang dikenalnya saat sama-sama menjadi tersangka dan ditahan di Mapolda Metro Jaya tiga tahun lalu ini. Ely saat itu menjadi tersangka kasus narkoba dan kini telah bebas setelah menjalani masa hukuman.

Menurut Ryan, karena seringnya bertemu, akhirnya muncul rasa cinta di antara dirinya dan Ely. "Awalnya aku menolak. Alasannya aku ini kan seorang gay dan pembunuh. Tapi, dia tetep mau sama aku. Ya, akhirnya aku terima. Apa salahnya aku coba," ujar Ryan.

Rencananya, untuk mas kawin dia akan memberikan perhiasan emas, Al Quran, dan seperangkat alat shalat seperti sajadah.

Pria kelahiran Jombang, 1 Februari 1978, ini menjelaskan, selama dia menghuni Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kesambi, Cirebon, Jawa Barat, Ely baru dua kali membesuknya. Meskipun demikian, komunikasi dengan kekasihnya itu terus dilakukan setiap hari. "Ya, memang enggak sering ke sini, soalnya dia juga baru bebas dari Rutan Pondokbambu," katanya.

Ryan mengaku, keputusannya menikahi Ely setelah dia menyadari tentang hukuman mati yang akan dijalaninya kelak. Selain itu, ibunya, Kasiyatun ingin segera menimang cucu.

"Usia ibu sudah tua. Dia bilang ke aku kapan aku hidup normal, menikah, dan memiliki anak. Karena berangkat dari keinginan ibu itulah akhirnya aku menerima cinta Ely," katanya.

Untuk rencana pernikahan, Ryan dan Ely menetapkan tanggal pernikahan mereka pada Senin (18/10/2010) besok. Pernikahan akan dilangsungkan di LP Kelas I Kesambi, Cirebon.

"Tapi, aku belum bisa memastikan apakah rencana ini bisa terlaksana atau enggak. Soalnya, belum ada keputusan dari kalapas (kepala lembaga pemasyarakatan)," ujarnya.

Yang jelas, kata Ryan, ibunya dan beberapa saudaranya dari Jombang, termasuk Ely, akan datang Senin besok ke LP Kesambi.

Ryan pada 6 April 2009 divonis hukuman mati oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Depok karena terbukti membunuh 11 orang. Korbannya mulai dari anak-anak, wanita, hingga lelaki teman kencannya.

Kasus pembunuhan berantai itu terungkap setelah polisi menemukan korban mutilasi Heri Santoso pada 11 Juli 2008. Heri dibunuh oleh Ryan karena memacari teman kencannya yang juga laki-laki, Noval Andreas (28). (dod/wid/kin/ded)