Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Berekor Itu Akhirnya Meninggal

Kompas.com - 15/10/2010, 14:24 WIB

LANDAK, KOMPAS.com — Setelah sempat mendapat perawatan selama dua hari, bayi laki-laki yang mengalami cacat di bagian kepala dan memiliki daging tumbuh menyerupai ekor, akhirnya meninggal pada Jumat (15/10/2010) di Puskesmas Mandor, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.

Bayi malang anak pasangan Asui (17) dan Dami (22) tersebut diperkirakan meninggal dunia sekira pukul 04.00. Pasalnya, saat diperiksa pada pukul 06.00 pagi, kondisi bayi tersebut sudah dalam keadaan kaku.

"Ketika itu perawat akan memberikan makan kepada bayi, tetapi setelah dicek, bayi itu sudah tidak bernyawa lagi. Kami kan memang selalu melakukan kontrol tiga jam sekali. Diperkirakan dia meninggal sekitar pukul 04.00," ujar dokter Puskesmas Mandor, Grace Dewi Indrawati.

Grace mengatakan, kondisi bayi yang mengalami cacat demikian memang sangat sulit untuk bertahan hidup dalam jangka waktu lebih lama. Alasannya karena faktor dasar kebutuhan hidup bayi tersebut tidak bisa normal seperti bayi pada umumnya, apalagi tidak memiliki tengkorak kepala sehingga ketahanan tubuhnya lemah. (tribun pontianak/ali anshori)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com