Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Orang Telantar di Rangkasbitung

Kompas.com - 11/10/2010, 08:02 WIB

LEBAK, KOMPAS.com — Ribuan calon penumpang Rangkasbitung-Jakarta telantar di Stasiun Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, akibat 25 gerbong kereta terbakar, Senin (11/10/2010) sekitar pukul 01.45. Pantauan di Stasiun Rangkasbitung, calon penumpang yang hendak bekerja ke Jakarta dan Tangerang menumpuk karena mereka tidak terangkut KA Ekpress yang berangkat pukul 06.00 WIB.

Ribuan penumpang hingga kini menunggu kejelasan pihak Stasiun Rangkasbitung untuk meminta bantuan rangkaian gerbong dari Jakarta. Hari Senin, penumpang cukup padat karena mulai masuk bekerja. Sebagian penumpang lainnya membatalkan keberangkatan ke Jakarta.

"Kami tidak berani naik angkutan kereta karena dalam gerbong melebihi kapasitas," kata Bagaskara, seorang penumpang di Stasiun KA Rangkasbitung. Penumpang lainnya bernama Ujang mengatakan, pihaknya terpaksa hari ini tidak masuk kerja karena khawatir terjadi kecelakaan setelah melihat ribuan penumpang padat dan saling berdesak-desakan di dalam gerbong KA Ekpress Jaya.

Menurut dia, kebakaran kereta tersebut tentu membuat penumpang merasa terpukul karena angkutan bus Rangkasbitung-Jakarta banyak yang tidak beroperasi akibat kondisi jalan Rangkasbitung-Cikande rusak berat. "Kalau mau pergi ke Jakarta kami harus melewati Serang," ujarnya.

Begitu pula Herman (40), seorang calon penumpang mengaku hingga kini masih menunggu adanya bantuan kereta setelah tidak tertampung oleh KA Ekpress Rangkasbitung Jaya. "Padahal, Senin ini pekerjaan kami sangat penting sehingga harus pergi ke Jakarta," katanya.

Berdasarkan keterangan Petugas Perjalanan Kereta Api (PPKA) Stasiun Rangkasbitung, angkutan kereta yang sudah dioperasikan Rangkasbitung-Jakarta sebanyak tiga lokomotif. Ketiga lokomotif mulai berangkat pukul 04.05 WIB dengan mengangkut lima gerbong, lokomotif kelas ekonomi pukul 05.00 WIB mengangkut 12 gerbong dan lokomotif Ekpress Rangkas Jaya mengangkut 12 gerbong pukul 06.00 WIB.

Sementara itu, Wakil Kepala Stasiun Rangkasbitung, saat dikonfirmasikan, tidak berani memberikan keterangan soal kebakaran tersebut. "Kami serahkan masalah ini ke Daerah Operasi I Jakarta," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com