Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang KA Menyebar Merata

Kompas.com - 14/09/2010, 19:53 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah penumpang kereta api pada arus mudik Lebaran 2010 menurun dibandingkan dengan tahun lalu. "Selain itu, juga tidak terjadi penumpukan penumpang di stasiun," kata Direktur Komersial PT Kereta Api (KA), Sulistyo Wimbo Harjito, di Yogyakarta, Selasa (14/9/2010).

Ia mengatakan pada Lebaran 2010 tidak terjadi puncak arus mudik karena penumpang menyebar merata, tidak hanya terkonsentrasi pada H-2 Lebaran seperti yang diprediksi sebelumnya.

Bahkan, menurut Wimbo, di beberapa stasiun seperti Stasiun Pasar Senen Jakarta dan Stasiun Cirebon, arus mudik masih terjadi pada H+1 dan H+2 Lebaran.

"Di Pasar Senen bahkan hingga Selasa masih terjadi arus mudik, dan hal tersebut mengindikasikan para pemudik tidak lagi terkonsentrasi pulang kampung pada H-2 atau H-1 Lebaran, sehingga ini memudahkan kami karena memperkecil peluang terjadinya penumpukan penumpang," katanya.

Menurut Wimbo, jalur kereta api terpadat pada arus mudik Lebaran 2010 adalah rute Jakarta-Kutoarjo. "Selain itu, rute Yogyakarta-Banyuwangi juga tergolong padat," katanya.

Namun, kata Wimbo, secara keseluruhan penyebaran penumpang cukup merata, ini dapat dilihat dari tidak adanya penumpukan penumpang. "Penyebaran penumpang selama masa angkutan Lebaran 2010 merata, baik dari barat ke timur maupun dari arah sebaliknya," katanya.

Ia mengatakan untuk mengurangi risiko penumpang tidak terangkut, PT KA mengoperasikan kereta api komunitas, karena kereta reguler tidak mampu menampung seluruh pemudik. "Kami memang masih kekurangan kereta api," katanya.   

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com