Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

33 Orang Bertumbangan Usai Kenduri

Kompas.com - 14/08/2010, 15:15 WIB

GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com - Korban keracunan makanan kenduri yang menimpa warga Ngebrak Timur, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunung Kidul,  Yogyakarta, saat ini bertambah menjadi 33 orang.       Kepala Dusun Ngebrak Timur, Supriyadi, Sabtu, mengatakan korban keracunan yang waktu kejadian hanya 16 orang namun saat ini bertambah menjadi  33 orang.       "Semula warga yang keracunan makanan dan dilarikan ke rumah sakit berjumlah 16 orang namun sampai siang Sabtu (14/8/2010) korban bertambah menjadi 33 orang," katanya.       Dia mengatakan korban keracunan semuanya segera dimintakan pertolongan medis. "Warga yang lain segera melarikan korban keracunan ke ke Puskesmas, balai pengobatan dan dokter praktik umum," katanya.       Dia mengatakan korban yang mendapatkan perawatan di Puskesmas Semanu I berjumlah sepuluh orang, dokter praktik umum satu orang,  RSUD Wonosari lima lima orang,  RS Pelita Husada Semanu berjumlah lima orang, dan delapan orang mendapat perawatan di Balai Pengobatan Al Mubarok.       "Selain 31 orang rawat inap, ada dua orang yang tidak opname dan cukup dengan perawatan jalan," katanya.       Dia mengatakan korban terlihat selalu muntah-muntah bahkan ada yang sampai kejang. "Warga menjadi panik dengan bertambahnya korban keracunan makanan karena para korban bukan hanya muntah-muntah namun sampai kejang-kejang," katanya.       Korban keracunan merupakan warga yang sebelumnya makan nasi kenduri pada saat mengikuti tardisi upacara selamatan 40 hari di rumah salah satu warga pada Kamis (12/8/2010) sekitar pukul 21.00 WIB, kemudian keesokan harinya ketika hendak makan sahur ada warga yang mengeluh pusing, mual, muntah-muntah dan diare.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com