Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suka Indonesia Kecuali Lumpur Lapindo

Kompas.com - 30/07/2010, 10:34 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com — Konsul Jepang di Surabaya, Masaaki Takano, memang belum lama bertugas di daerah itu, tetapi dia banyak paham mengenai berbagai hal di sana, termasuk lumpur lapindo, yang dia sebut sebagai lumpur porong.      "Saya suka semua tentang Indonesia, mulai dari orang, bahasa, budaya, makanan, dan pemandangan alam," kata diplomat yang menguasai Inggris, Arab, Italia, dan Indonesia itu.      Konsul yang baru datang di Indonesia pada Mei 2010 itu mengaku suka musik Indonesia dengan menyebut nama Gesang yang dikenal dengan lagu "Bengawan Solo".      Di sela kunjungan ke Universitas dr Soetomo (Unitomo) Surabaya yang memiliki Jurusan Sastra Jepang, beberapa hari lalu, ia juga mengaku suka makanan Indonesia yang enak dan manis.      "Saya suka tahu karena di Jepang juga ada tofu. Saya juga sudah ke Malang, saya melihat ada sebuah gunung di Malang mirip Gunung Fuji di Jepang sana," ujarnya.      Tidak hanya itu, ia pun tertarik dengan berbagai bunga di Indonesia yang berwarna-warni, seperti bunga kamboja warna merah, putih, dan kuning, serta bunga sepatu yang cantik.      "Itu mirip Sakura. Ada satu yang saya tidak suka, yakni lumpur porong, karena merusak bisnis, apalagi perusahaan milik orang Jepang ada di Pasuruan yang harus melewati Porong," katanya sambil tersenyum.      Kendati begitu, Konsul Jenderal Jepang itu kepada Rektor Unitomo Dr Ulil Albab MS mengaku bahwa dirinya senang ditugaskan di Surabaya.      "Saya senang di sini, saya bekerja sama dengan universitas ini (Unitomo) dan Unesa (Universitas Negeri Surabaya)," tuturnya. Apalagi, kata dia, mahasiswa Jurusan Sastra Jepang di Unitomo saat ini berjumlah 147 orang dengan dua mahasiswa asing dari Jepang yang sedang menempuh studi di sana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com