MEULABOH, KOMPAS.com — Komandan Komando Distrik Militer 0105 Aceh Barat Letkol Inf Andi Sirajuddin menolak dilibatkan dalam program Bupati Ramli MS soal razia busana ketat yang diikuti pembagian rok gratis.
Program bupati yang dituangkan dalam peraturan daerah itu diteken sejak akhir Mei 2010 ini. Namun, sejauh ini Kodim 0105 tidak bersedia menjadi bagian dari razia gabungan bersama Wilayatul Hisbah (WH) ataupun petugas lainnya.
Letkol Inf Andi Sirajuddin berargumen, program itu sebagai bentuk mengecilkan makna Islam serta membuat masyarakat sakit hati saat terjaring razia.
“Lagi pula, dalam aturan syariat Islam sama sekali tidak dianjurkan memakai rok, tapi yang dianjurkan haruslah menggunakan busana muslim/muslimah yang tidak memperlihatkan aurat dan lekuk tubuh,” ujar Andi Sirajuddin di Meulaboh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.