Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Posko untuk Tangani Dini Korban Muntaber

Kompas.com - 26/10/2009, 10:58 WIB

Banyumas, Kompas - Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas mendirikan posko kesehatan di Balai Desa Pamijen, Sokaraja, Banyumas, Sabtu (24/10), menyusul merebaknya gejala muntah dan diare di desa itu hingga enam orang meninggal. Tim Dinas Kesehatan Jawa Tengah juga telah mengambil sampel air dari sumur warga serta air Sungai Pelus dan Sungai Arca yang biasa dikonsumsi warga setempat.

Selama sepekan ini sudah ada delapan warga yang dirawat di RS Margono Soekarjo, Purwokerto. Jumlahnya sekarang bertambah menjadi 10 orang. Umumnya mereka mengalami dehidrasi berat dan bahkan dua orang di antaranya sudah koma karena mengalami gagal ginjal akut.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Banyumas Widayanto, posko didirikan agar dapat diberikan penanganan dini kepada warga yang mengalami gejala muntah dan diare. Pemkab Banyumas juga telah menyatakan kejadian luar biasa untuk penyebaran gejala muntah dan diare di desa itu sehingga seluruh biaya pengobatan akan ditanggung pemerintah.

Menurut Widayanto, dugaan sementara gejala muntah dan diare akibat air yang dikonsumsi warga.

Ketua DPRD Banyumas Juli Kristianto mengatakan, penanganan penyebaran muntah dan diare di kalangan warga Desa Pamijen itu tergolong terlambat. Sejak ada tiga warga yang meninggal akibat muntah dan diare sepekan lalu, tak ada tindakan yang diambil oleh petugas kesehatan setempat maupun oleh Dinkes Banyumas. (mdn)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com