JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah diharapkan melakukan tindakan tanggap darurat secara cepat menyusul gempa bumi berkekuatan 7,6 SR yang terjadi di wilayah Sumatera Barat, Rabu (30/9) sore. Hal itu disampaikan Ketua DPR Agung Laksono, dalam acara Perpisahan Anggota DPR 2004-2009, malam ini. Mengawali sambutannya, Agung menyatakan keprihatinan bagi warga yang tertimpa musibah.
"Sore tadi, kita mendengar berita duka cita, keprihatinan karena di salah satu tempat, Sumatera Barat sudah terjadi musibah gempa bumi dengan kekuatan 7,6 SR. Kita berharap pemerintah pusat dan daerah melakukan tindakan cepat untuk mengevakuasi korban," kata Agung, di hadapan ratusan anggota dewan, sejumlah pejabat negara dan duta besar negara sahabat.
Oleh karena itu, Agung memahami alasan ketidakhadiran Wapres Jusuf Kalla yang dijadwalkan menghadiri acara perpisahan ini. Wapres batal hadir karena harus memimpin Rapat Kabinet Terbatas untuk mengambil langkah darurat selaku Plt Presiden. Presiden SBY, seperti diketahui, tengah berada di AS sejak pekan lalu dalam rangkaian acara G-20.
"Kita berharap, dengan pengalaman yang ada, pemerintah bisa mengatasi masalah yang ada," ujar Agung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.