Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Kopi Pesawaran Bertahan

Kompas.com - 03/08/2009, 04:22 WIB

Pesawaran, Kompas - Kopi robusta biji di Kabupaten Pesawaran, Lampung, masih bertahan pada harga Rp 9.500 hingga Rp 10.000 per kilogram pada awal Agustus 2009.

Seorang petani kopi, Sarno, mengatakan bahwa di Pesawaran, Minggu (2/8), harga kopi masih bertahan sejak akhir Juli hingga awal Agustus ini dan mereka mengharapkan harganya tidak turun terus.

 

Dia juga menjelaskan, harga kopi ini masih bisa bertahan lebih dikarenakan petani masih bertahan tidak menjual biji kopi mereka sebelum kering.

 

Hal senada diungkapkan Sukir, petani kopi di Desa Negri Sakti, petani lebih baik mengusahakan yang lain untuk memenuhi kebutuhannya, sedangkan hasil panen kopi mereka jemur hingga kering.

 

”Kami juga mengharapkan agar pemerintah melalui dinas pertanian atau perkebunan mengetahui kendala petani sehingga komoditas kopi dapat bertahan dan menunjang penghasilan petani,” ujarnya.

 

Biji kopi yang kering saat ini bisa terjual Rp 9.000 per kilogram, sedangkan biji kopi yang kurang kering sempurna hanya Rp 7.000-Rp 8.000 per kilogram.

 

Para petani mengharapkan kepada pihak terkait, khususnya dinas perkebunan, dapat memberikan masukan atau solusi kepada petani agar hasil panen bertambah baik dan harga kopi dapat meningkat kembali.

Produksi kopi di Kecamatan Gedung Tataan, Kabupaten Pesawaran, pada tahun 2008 mencapai 164,70 ton per hektar.

Luas areal perkebunan kopi di Kabupaten Pesawaran 4.113,53 hektar, dengan produksi 1.621,69 ton per hektar.

 

Luas areal kebun di Lampung saat ini sekitar 788.765 hektar, terdiri atas perkebunan rakyat seluas 590.900 hektar (74,91 persen), perkebunan besar milik negara 35.326 hektar (4,48 per-sen), dan perkebunan besar swasta seluas 162.536 hektar (20,61 persen). (ANTARA/BOY)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com