Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Witono Cabuli Pacar Anaknya

Kompas.com - 12/02/2009, 15:45 WIB

MALANG, KAMIS — Berdalih bisa menyembuhkan pacar anaknya dari penyakit kanker payudara, Witono (60) nekat membawa lari Vega (16), bukan nama sebenarnya, selama 12 hari. Pria yang tinggal di Jalan Pandean, Blimbing, Kota Malang, itu juga mencabuli korban dengan dalih tindakan penyembuhan.

Beruntung, aksi bejat pelaku bisa dihentikan setelah, Rabu (11/2), keluarga korban memergokinya bersama Vega dan kemudian melaporkan hal ini kepada polisi. Anggota Polsek Lowokwaru pun bergerak cepat dengan langsung menahan tersangka.

Di hadapan penyidik, Witono mengaku telah membawa lari Vega selama 12 hari ke berbagai tempat, mulai dari Sendang Biru, Jabung, Sukun, Mendit, hingga sebuah penginapan di kawasan Malang untuk penyembuhan.

"Saya hanya menyelamatkan dia karena stres. Dia ingin bunuh diri karena sering dimarahi orangtuanya," kata Witono.

Namun, Witono memanfaatkan situasi dengan menyatakan bahwa Vega tengah menderita kanker payudara, sementara dirinya bisa menyembuhkan penyakit itu dengan cara alternatif. Bukannya pengobatan yang diberikan Witono, Vega malah dicabuli selama dibawa lari. Pelaku juga menjual perhiasan dan ponsel serta menyita uang Rp 100.000 milik korban yang masih duduk di kelas II SMK ini.

Kapolsek Lowokwaru AKP Gatot Suseno menjelaskan, peristiwa ini bermula dari perginya korban dari rumah orangtuanya di Blimbing pada 29 Januari. Saat itu korban baru saja mengantarkan ibunya bekerja di sebuah pabrik rokok.

Keluarga korban tak tahu ke mana Vega pergi dan melaporkan kejadian ini kepada polisi. Namun, pada pagi kemarin, setelah di-sanggong di rumah Roiz (21), pacar Vega, keluarga korban mendapati anaknya sedang dibonceng Witono di Jalan Piranha.

"Kami terus melakukan pemeriksaan karena korban masih bingung, sementara pelaku juga berbelit-belit memberikan keterangan," tandasnya. (WHY)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com