Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Karyawati Diduga Kesurupan

Kompas.com - 17/04/2008, 18:13 WIB

MALANG, KAMIS  - Karyawan pabrik rokok PT Bintang Bola Dunia di Jalan IR Rais Nomor 47 Malang, Jawa Timur, Kamis (17/4) diduga mengalami kesurupan. Meski sebagian besar karyawan mengaku kejadian itu akibat kesurupan, manajemen pabrik menilainya lebih sebagai dampak tekanan emosional akibat melambungnya harga kebutuhan pokok dan himpitan persoalan hidup yang semakin berat.

"Awalnya tidak jelas. Ada yang bilang awalnya ada orang berkelahi, berikutnya karyawan mulai menjerit-jerit. Satu persatu orang menjerit-jerit dan lama-lama menular pada orang lain. Ada yang pingsan dan ada yang terus menjerit-jerit kalap seperti orang kesurupan, " tutur Lilik Subekti (46), salah seorang karyawan yang menjadi saksi mata kejadian kala itu.

Lilik mengatakan bahwa dari jeritan-jeritan dan gumaman yang keluar dari mulut rekan-rekannya di bagian giling tersebut. Ada yang melontarkan teriakan bernada kekecewaan. "Ada yang mengatakan bahwa ia tidak suka. Kenapa mereka buang sampah sembarangan?" tutur Lilik menirukan suara rekannya.

Karyawati yang sudah tiga tahun bekerja di pabrik rokok anak cabang PT Bentoel tersebut mengatakan kejadian itu menimpa lebih dari 100 orang karyawati bagian giling di sana. Kejadian terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, ketika karyawan sudah bekerja sekitar 2,5 jam. Kejadian ini sudah kelima kalinya di sini, imbuh Lilik.

Manajer Hubungan Industrial PT Bentoel Group, Paulus Setya Taruna mengatakan bahwa yang terjadi sebenarnya bukanlah kesurupan. Yang terjadi adalah pingsan massal. Kejadian awalnya menimpa 1-2 orang. Namun ketika mereka sedang dirawat, maka tiba-tiba karyawan lainnya ikut pingsan hingga jumlahnya mencapai sembilan orang, tutur Paulus.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com