Salin Artikel

Soal Fenomena Matahari Bercincin di Karawang, Begini Penjelasan BMKG

Fenomena yang terjadi pada Jumat sekitar pukul 10.00-13.00 WIB itu sempat membuat heboh masyarakat. Semakin siang, cincin yang terlihat di sekeliling matahari semakin kecil.

Cincin itu juga memperlihatkan bias pelangi. Penampakan matahari bercincin itu diunggah warga di media sosial Instagram.

"Sepertinya fenomena Halo Matahari itu," kata Kepala BMKG Jawa Barat Stasiun Geofisika Teguh Rahayu melalui pesan singkat, Sabtu (1/4/2023).

Rahayu mengatakan, halo matahari adalah fenomena optis berupa lingkaran cahaya di sekitar matahari.

Ada beberapa jenis halo matahari. Namun, umumnya terjadi karena kristal es pada awan cirrus yang dingin dan jaraknya sekitar lima sampai 10 kilometer di atas lapisan atmosfer.

"Fenomena ini, kata Rahayu, bergantung pada bentuk dan arah kristal es, cahaya matahari direfleksikan dan dibiaskan oleh permukaan es yang berbentuk batang atau prisma.

"Sehingga sinar matahari menjadi terpecah ke dalam beberapa warna karena efek dispersi dan refraksi dan dipantulkan ke arah tertentu, sama seperti pada pelangi," jelas Rahayu.

"Pada malam hari, mata manusia sulit melihat warna; oleh karena itu, Halo Bulan sebagian besar tampak putih," katanya.


Rahayu menyebut ada tiga jenis fenomena Halo. Pertama Smal Halo atau Halo 22 derajat, yang merupakan fenomena halo yang paling sering teramati.

Halo kecil muncul sebagai cincin bercahaya putih atau sebagian besar berwarna putih dengan radius 22 derajat dengan sumber cahaya, baik itu matahari atau bulan sebagai pusatnya.

Kedua, large halo atau halo 46 derajat dan lebih dikenal sebagai halo besar. Jenis ini memiliki lingkaran radius 46 derajat. Fenomena ini lebih jarang terjadi dibandingkan halo kecil dan kurang terang.

Rahayu menyimpulkan, fenomena halo dapat terjadi baik pada siang atau malam hari di wilayah tropis maupun subtropis.

"Yang terjadi di Karawang itu yang paling umum terjadi, yakni small halo," ujarnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/04/01/191531678/soal-fenomena-matahari-bercincin-di-karawang-begini-penjelasan-bmkg

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke