Salin Artikel

Danrem 173 Sebut Penembakan yang Tewaskan 2 Aparat di Puncak Jaya di Luar Prediksi

Di tengah situasi keamanan yang kurang kondusif di beberapa kabupaten yang ada di Provinsi Papua Pegunungan dan Papua Tengah, tidak ada tanda-tanda akan adanya aksi di Ilu yang berbatasan langsung dengan DIstrik Ilaga, Kabupaten Puncak.

"Itu tidak ada informasi sama sekali, kita sendiri sedang mendalami ini," ujar Danrem 173/PVY Brigjen Sri Widodo saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (26/3/2023).

Ia mengakui bahwa selama ini aparat keamanan sering mendapat informasi intelijen mengenai pergerakan KKB di berbeagai kabupaten sehingga langkah antisipasi bisa dilakukan.

Namun untuk penembakan di Ilu yang menyebabkan dua prajurit TNI-Polri gugur dan satu anggota Polisi mengalami luka tembak, tidak ada informasinya sehingga hingga kini belum bisa dipastikan para pelaku berasal dari kelompok mana.

"Belum tahu (kelompok mana), besok dan Dandim mau ke Ilu, jadi kita tunggu kabarnya," kata Widodo.

Menurut dia, aparat keamanan memiliki beberapa petunjuk mengenai para pelaku berdasarkan pergerakan KKB di beberapa daerah tetangga. Hanya saja kesimpulan siapa pelaku penembakan belum bisa disimpulkan.

"Kita tahu bahwa (KKB) yang dari Puncak yang mau ke Puncak Jaya dari Ilu, kemudian kita belum bisa mengidentifikasi mereka sehingga kita masih dalami dulu," ucapnya.

Mengenai dugaan senjata api yang digunakan para pelaku pun belum dapat dipastikan karena aksi tersebut berlangsung cukup cepat.

Widodo hanya bisa menduga berdasarkan luka tembak yang dialami para korban.

"Kalau di lihat dari luka di korban, mungkin itu laras panjang dan jaraknya cukup dekat, tapi kita tunggu dulu karena masih didalami," kata dia.

Sebelumnya, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menyerang aparat keamanan TNI-Polri yanmg sedang melakukan pengamanan Shalat Tarawih di Distrik Ilu, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Sabtu (25/3/2023) malam.

Akibatnya, tiga personel terkena tembakan, dua diantaranya gugur setelah mengalami luka tembak.

"Kontak tembak berlangsung dari orang tak di kenal kepada Anggota TNI Polri yang melaksanakan pengamanan ibadah Tarawih dari arah belakang masjid distrik ILU," ujar Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri, melalui pesan singkat, Sabtu.

Korban yang gugur adalah anggota Polisi Bripda Mesar Indey dan anggota TNI Serda Risawar. Sementara Brigpol M Arif Hidayat mengalami luka tembak di bagian paha.

https://regional.kompas.com/read/2023/03/26/212907278/danrem-173-sebut-penembakan-yang-tewaskan-2-aparat-di-puncak-jaya-di-luar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke