Perempuan paruh baya itu, sebelumnya dilaporkan hilang tenggelam di aliran Sungai Bengawan Solo, pada Rabu (22/3/2023), dini hari.
Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold HY Kumontoy melalui Ps Kasubsi Penmas Si Humas Polres Karanganyar Bripka Sakti menjelaskan, korban memiliki riwayat depresi, sebelum dinyatakan hilang.
Kemudian, keluarga berinisiatif untuk mencari di sekitar rumah dan menemukan sandal serta senter korban di pinggir aliran Sungai Bengawan Solo.
Pencarian korban dilaksanakan, oleh Tim SAR dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), dari Sukoharjo dan sekitarnya.
Upaya pencarian, dilaksanakan di sejumlah pemantauan di Pos Pantau Sungai Bengawan Solo, seperti di Pos Pantau Ragil, Pos Pantau Sunan Jogo Kali, dan Pos Pantau Jurug,
Kemudian, pada pukul 07.47 WIB, Kamis (23/3/2023), korban ditemukan tidak jauh dari Jembatan Jokowi.
"Langsung dilaksanakan evakuasi dari Tim SAR Gabungan, kemudian dilaksanakan pemeriksaan dan di Rumah Sakit Umum Sukoharjo," ujarnya.
Korban saat ini sudah diserahkan ke pihak keluarga, dan langsung dilaksanakan proses pemakaman.
https://regional.kompas.com/read/2023/03/23/143521078/wanita-hilang-dan-tenggelam-di-bengawan-solo-akhirnya-ditemukan-di-jembatan