Hal itu dilakukan usai truk yang dikendarainya terbalik di wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) dan menewaskan empat orang warga serta melukai 30 orang lainnya.
"Pascakejadian, sopir langsung melarikan diri (menyerahkan diri) ke Polsek (Kepolisian Sektor) Amanatun Utara di Ayotupas untuk mengamankan diri," ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor TTS, Iptu Ilham Ade Putra, Rabu (22/3/2023).
Saat menyerahkan diri ke Polsek Amanatun Utara, lanjut Ilham, Dominggus mengalami luka di sekujur tubuhnya.
Polisi yang melihat kondisi Dominggus, kemudian membawanya ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Ayotupas untuk menjalani perawatan medis.
Setelah kondisinya dinyatakan sehat, Dominggus kemudian dibawa ke Markas Kepolisian Resor (Polres) TTS untuk proses lebih lanjut.
Saat diperiksa petugas Unit Lalu Lintas Polres TTS, Dominggus mengaku memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) mobil, tetapi hilang di lokasi kecelakaan.
Ilham menyebutkan, anggota Unit Laka Lantas Polres TTS dipimpin Aipda Dedi Chandra bersama tiga orang anggota tiba ke lokasi kecelakaan dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Selain itu, anggotanya juga sudah ke Puskesmas Weoe, Kabupaten Malaka untuk mengecek para korban luka.
Kemudian ke Rumah Sakit Umum Penyanggah Perbatasan Betun Kabupaten Malaka untuk mengecek kondisi terkini korban kecelakaan yang dirujuk dari Puskesmas Weoe.
"Ada 10 penumpang yang dirujuk ke Rumah Sakit Umum Betun. Sedangkan 20 orang dirawat di Puskesmas Weoe," kata dia.
Sedangkan empat korban tewas yakni Alexander Ma Feo, Yoacli Igor, Yasintha Seuk dan Yasinta Hoar, sudah dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan sambil menunggu proses pemakaman.
Sebelumnya diberitakan, satu unit truk yang mengangkut 34 orang terbalik di Desa Tuataun, Kecamatan Toianas, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (21/3/2022) malam sekitar pukul 18.30 Wita.
Kecelakaan lalu lintas itu menyebabkan empat orang tewas dan 10 orang dilarikan ke rumah sakit terdekat.
"Warga yang meninggal itu, tiga orang dari Kabupaten Malaka dan satu orang dari Kabupaten TTS," kata Kepala Kepolisian Resor Malaka Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Rudi Junus Jacob Ledo kepada Kompas.com, Rabu (22/3/2023) pagi.
https://regional.kompas.com/read/2023/03/22/213242378/truk-terbalik-menewaskan-4-orang-di-ntt-sopir-serahkan-diri-ke-polisi