Salin Artikel

Ketika Gibran Bertanya ke Murid Sekolah di Solo Apa Mau Sekolah Jam 5 Pagi seperti di NTT

Saat itu, ada seorang murid yang bertanya soal sopan santun dan kedisplinan kepada putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini.

Gibran, dengan bercanda, kemudian bertanya apakah mereka bersedia masuk ke sekolah pukul 05.00 WIB seperti di Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Gimana kalau masuk jam 5.00 WIB kaya NTT? Biar disiplin," jelasnya. Seketika seisi ruangan menolak usulan tersebut.

Diketahui, Pemerintah Provinsi NTT sempat mewajibkan murid setingkat SMA untuk masuk pukul 05.00 Wita, sebelum direvisi menjadi pukul 05.30 Wita, dengan dalih meningkatkan disiplin.

Dalam kesempatan yang sama, Gibran menjelaskan pihaknya sudah memberi perhatian untuk membentuk perilaku sopan santun, terutama sebagai orang Jawa.

Salah satu wujudnya adalah, Pemkot Solo membangun Taman Balekambang sebagai pusat kebudayaan Jawa.

"Taman Balekambang sebagai pusat kebudayaan jawa. Kalau kebudayaan tidak dilupakan otomatis unggah-ungguh tidak akan dilupakan juga," jelasnya.

Di Taman Balekambang ini, berbagai kegiatan kebudayaan bisa dilakukan. Termasuk, latihan ketoprak sampai gamelan.

"Latihan ketoprak, gamelan. Gamelan juga ada di Lokananta. Lokananta Mei tanggal 20 jadi," jelasnya.

Taman Balekambang dan Lokananta menjadi salah satu dari 17 titik prioritas pembangunan selama era Gibran dan Teguh.

Selain itu, terdapat juga Solo Technopark sebagai pusat pelatihan teknologi.

"Dari 17 ada yang namanya technopark. Itu untuk mendukung program Pak Menteri Pendidikan Merdeka Belajar. Ada inkubasi UMKM, underwater welding, cybersecurity, gaming," terangnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Gibran Bertanya ke Murid Sekolah di Solo Apa Mau Masuk Jam 5 Pagi agar Disiplin, Dijawab : Tidak Mau

https://regional.kompas.com/read/2023/03/22/124243778/ketika-gibran-bertanya-ke-murid-sekolah-di-solo-apa-mau-sekolah-jam-5-pagi

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke