Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Ile Lewotolok melaporkan, sejak pukul 00.00 Wita hingga 24.00 Wita, terjadi delapan kali letusan dengan tinggi kolom abu mencapai 600 meter dan warna asap putih dan kelabu.
"Letusan ini disertai gemuruh lemah," ujar Petugas Pos PGA Ile Lewotolok, Syawaludin dalam keterangannya, Selasa (21/3/2023).
Selain itu, teramati asap kawah bertekanan lemah berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis hingga tebal dan tinggi 50-600 meter di atas puncak kawah.
Syawaludin mencatat, terjadi 108 kali gempa embusan, 131 kali tremor non harmonik, tremor harmonik 40 kali, tektonik lokal satu kali, dan tektonik jauh satu kali.
Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 25 hingga 300 meter di atas puncak kawah.
Tercatat, terjadi 120 kali gempa embusan, tremor non-harmonik 109 kali, tremor harmonik 15 kali, vulkanik dangkal satu kali, dan vulkanik dalam satu kali.
Syawaludin menambahkan, hingga saat ini aktivitas gunung Ile Lewotolok masih level II waspada. Warga diminta tidak memasuki dan melakukan aktivitas dalam radius dua kilometer pusat aktivitas.
https://regional.kompas.com/read/2023/03/21/205105778/gunung-ile-lewotolok-meletus-8-kali-tinggi-kolom-abu-capai-600-meter