Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dompu Tajuddin Hir menyebutkan, tujuh kelurahan terdampak yakni Bada, Potu, Bali I, dan Karijawa di Kecamatan Dompu. Kemudian Kelurahan Simpasai, Kandai II, dan Monta Baru, di Kecamatan Woja.
"Belum bisa diperkirakan berpaa jumlah warga terdampak karena petugas kami sedang menyebar di setiap lokasi," kata dia saat dikonfirmasi, Kamis.
Tajuddin mengatakan, intensitas hujan yang cukup tinggi sejak siang hingga sore hari membuat sejumlah aliran sungai meluap, seperti Sungai Silo, Laju, Soa, dan Sori Nae.
Meluapnya aliran sungai dengan ketinggian air hingga satu meter itu memaksa warga harus mengungsi dan mengevakuasi barang berharga ke dataran tinggi.
"Harta benda belum bisa dihitung karena masih didata. korban jiwa tidak ada," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Dompu Gatot Gunawan meminta warga tidak panik.
Warga diminta tetap waspada dan mengutamakan keselamatan diri serta keluarga dalam menghadapi situasi seperti ini.
"Utamanya masyarakat bisa menyelamatkan diri dan keluarga dari banjir yang terjadi," kata Gatot lewat keterangan tertulis.
https://regional.kompas.com/read/2023/02/02/185118778/2-kecamatan-di-dompu-diterjang-banjir-bandang-warga-mengungsi
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan