Salin Artikel

Tekan Angka Stunting, Pemkab Manggarai Jadikan Sorgum sebagai Makanan Tambahan

"Apabila komitmen tujuh desa ini terwujud, maka hasil sorgum ini dapat dimanfaatkan sebagai produk makanan tambahan untuk mengatasi stunting di setiap desa di Manggarai," ungkap Bupati Manggarai Herybertus Nabit saat mengikuti panen perdana sorgum di SMP Negeri 1 Satar Mese, Kamis (19/1/2022).

Hasil panen sorgum di SMPN 1 Satar Mese itu, kata Bupati, akan menjadi bibit untuk pengembangan di desa lainnya.

"Tentu seperti yang sudah disampaikan bahwa penanganan stunting juga menjadi fokus," kata Herybertus.

"Saya kira kalau kita bergerak bersama maka produksinya akan sangat banyak," tambahnya.

Herybertus mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam program ini, di antaranya sekolah, pemerintah desa, pemerintah kecamatan, tokoh masyarakat, serta NGO yang sudah menginisiasi program sorgum tersebut.

Program itu, lanjut dia, merupakan contoh yang baik bagi masyarakat Manggarai.

"Tanaman sorgum ini dapat menjadi salah satu alternatif dalam memperkuat ketahanan pangan di tengah cuaca yang tidak menentu akibat perubahan iklim.

"Dengan cuaca yang tidak jelas seperti sekarang ini, sebagai bagian dari perubahan iklim, itu kita tidak bisa berharap terlalu banyak pada produksi padi, karena produksi padi menjadi tidak menentu, kita berharap bahwa padi yang tidak menentu ini bisa ditutup oleh komoditas lain, termasuk sorgum," ujarnya.

Camat Satar Mese Damianus Arjo menjelaskan, tujuh desa yakni Iteng, Paka, Tal, Garang, Satar Loung, Legu, dan Langgo, sudah menyatakan komitmen menjadi desa pilot pengembangan jenis tanaman sorgum itu.

Total luas lahan yang disediakan untuk pengembangan sorgum di tujuh desa itu sekitar 5,6 hektar.

Di Desa Iteng, lahan yang digunakan sekitar dua hektar. Lahan yang merupakan aset pemerintah kabupaten itu terletak di samping SMPN 1 Satar Mese.

"Selama ini yang di SMPN 1 (budidaya) tanaman ini masuk dalam mata pelajaran muatan lokal," paparnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/01/20/092130178/tekan-angka-stunting-pemkab-manggarai-jadikan-sorgum-sebagai-makanan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke