Salin Artikel

Korban Angin Puting Beliung di Sikka Mengungsi ke Rumah Kerabat

SIKKA, KOMPAS.com - Para korban angin puting beliung di Desa Nangahale, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), mulai mengungsi ke rumah tetangga dan kerabat.

Candra Dewi, warga Dusun Utanwair, Desa Nangahale, mengatakan, dirinya bersama keluarga terpaksa mengungsi ke keluarga terdekat lantaran rumah mereka tidak bisa ditempati lagi.

Dewi mengatakan, angin puting beliung yang terjadi pada Rabu (18/1/2023) malam berlangsung singkat.

Saat itu, ia bersama keluarga sedang berada di sebuah warung di samping rumah. Mereka kaget setelah mendapati rumah mereka rusak, bahkan barang-barang terbang ke mana-mana.

"Anginnya sangat besar, hanya dalam waktu sekitar tiga menit bangunan rumah semuanya rusak," ujar Dewi kepada wartawan di Sikka, Kamis (19/1/2023).

Warga lain, Fidensia Fin yang juga pemilik kos-kosan di Dusun Nangahale mengungkapkan hal serupa.

Fidensia menerangkan, bangunan kos-kosan yang dihuni 21 siswa SMA dan SMK Talibura rusak berat. Para penghuni kos terpaksa mengungsi ke rumah kerabat, sebagian dijemput orangtua.

"Ada 21 anak sekolah yang tinggal di kos, 15 anak-anak dari desa Hikong mereka sudah dijemput orangtua tadi malam," ujarnya.

Fidensia berharap bantuan pemerintah Kabupaten Sikka untuk memperbaiki rumah mereka yang rusak.

Sementara itu, Camat Talibura, Laserus Gunter mengatakan, pihaknya telah mendata dan melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sikka.

"Kita sudah laporkan ke intansi terkait, Dinsos dan BPBD Sikka," ujar Laserus, Kamis di Sikka.

Laserus menambahkan, angin puting beliung mengakibatkan 35 rumah warga dan tiga gedung sekolah rusak. Beberapa pohon sedang dan besar tumbang menimpa rumah hingga menutup badan jalan.

https://regional.kompas.com/read/2023/01/19/190751278/korban-angin-puting-beliung-di-sikka-mengungsi-ke-rumah-kerabat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke