Salin Artikel

Tim Labfor Selidiki Penyebab Terbakarnya Rumah Dinas Kapolda Papua, Dugaan Awal akibat Korsleting Listrik

JAYAPURA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Jayapura Kota Kombes Victor Makbon menyebut, tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Papua masih menyelidiki penyebab pasti terbakarnya rumah dinas Kapolda Papua. Dugaan awal, kebakaran itu akibat arus pendek pada jaringan listrik.

"Masih Labfor, kita sudah turunkan Tim Labfor untuk memastikan penyebab kebakaran. Dugaan awal arus pendek," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (17/1/2023).

Menurut Victor, tim Labfor masih terus mengumpulkan barang bukti di lokasi kejadian untuk memastikan penyebab kebakaran.

Setelah barang bukti yang dibutuhkan dianggap cukup, tim akan melakukan pemeriksaan di laboratorium. Butuh waktu cukup lama untuk mengetahui hasil pemeriksaan laboratorium tersebut.

"Biasanya hasil keluar dua minggu," kata dia.

Dalam kejadian tersebut, tidak terdapat korban jiwa maupun korban luka. Jumlah kerugian materiil juga belum bisa dipastikan.

"Tidak ada kendaraan yang terbakar, hanya rumah, perabotan dan pakaian yang ada di bangunan utama," kata Victor.

Diberitakan sebelumnya, rumah dinas Kapolda Papua terbakar, Selasa (17/1/2023) pagi. Api diduga berasal dari bangunan utama dan menjalar ke sebagian besar rumah dinas.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Adi Prabowo mengatakan, petugas piket jaga di kediaman Kapolda Papua tiba-tiba mendengar teriakan dari dalam kediaman sebelum api membesar.

"Pada saat kejadian saksi sedang melaksanakan tugas piket jaga pos penjagaan kediaman Kapolda tiba-tiba mendengar teriakan dari dalam kediaman dengan kata 'ada asap'," kata Benny lewat keterangan tertulis, Selasa.

https://regional.kompas.com/read/2023/01/17/154924478/tim-labfor-selidiki-penyebab-terbakarnya-rumah-dinas-kapolda-papua-dugaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke