Salin Artikel

Angka Kemiskinan Brebes Turun 1,38 Persen, Wagub Taj Yasin: Gencarkan Lagi

Pasalnya angka kemiskinan di Kabupaten Brebes 2022 masih sebesar 16,05 persen menempati posisi ketiga terbesar setelah Kebumen dan Wonosobo. Brebes juga masih berada di atas garis kemiskinan Jateng, 10,93 persen.

Oleh karena itu program penurunan kemiskinan, seperti halnya program Satu OPD Satu Desa Dampingan harus terus digencarkan dan lebih optimal.

"(Penurunan di Brebes) Saya rasa ini hasil gotong royong kita "mengeroyok" kemiskinan bersama. Saya minta program yang sudah jalan, digencarkan lagi," kata Yasin dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Jumat (13/01/2023).

Wagub menambahkan, Brebes juga menjadi kabupaten yang disebut pusat sebagai salah satu wilayah miskin ekstrim sejak tahun 2019.

Berdasar laporan yang diterima, Taj Yasin mengungkap saat ini terdapat sekitar 290.000 jiwa yang masuk kategori miskin. Sedangkan 28.395 warga Brebes atau setara 3,99 persen termasuk dalam kategori kemiskinan ekstrim.

"Ini yang harus kita genjot terus. Kemarin Pak Gub (Ganjar) sudah memberikan instruksi agar ada lima kecamatan (ekstrem) dikelola secara intensif. Kita bisa sama-sama fokus di situ. Mulai dari validasi data, sampai eksekusinya," tandas wagub.

Menurut Yasin penurunan ini, menjadi bagian dari komitmen Pemprov Jateng dalam masa pemerintahan Ganjar-Taj Yasin. Baik penurunan angka kemiskinan di Brebes maupun di puluhan daerah lainnya di Jateng.

https://regional.kompas.com/read/2023/01/13/201919078/angka-kemiskinan-brebes-turun-138-persen-wagub-taj-yasin-gencarkan-lagi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke