Salin Artikel

Pria yang Sawer Qoriah di Pandeglang Minta Maaf, Mengaku Idolakan Nadia Hawasyi, Tak Bermaksud Lecehkan Agama

KOMPAS.com - Jupri, pria yang menyawer Qoriah atau pembaca Al Quran, Nadia Hawasyi, menyampaikan permohonan maaf dan penyesalannya.

Jupri juga mengaku bahwa perbuatannya itu salah. Dia pun berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

Mengidolakan sang Qoriah

Jupri mengatakan, tindakannya yang menghebohkan publik itu dilakukan karena dia mengidolakan sang Qoriah, Nadia Hawasyi.

"Saya mengidolakan beliau, Mbak Nadia Hawasyi. Saya (biasanya) melihat cuma di YouTube saja, tapi sekarang alhamdulillah saya bisa ketemu langsung dengan beliau," kata Jupri, dikutip dari TribunBanten.com, Minggu (8/1/2023).

Dia meminta masyarakat memaklumi perbuatannya itu lantaran dia baru bertemu dengan Qoriah favoritnya secara langsung di kampung halamannya.

Jupri menjelaskan, dia tidak bermaksud mengganggu Nadia Hawasyi saat tengah melantunkan ayat-ayat suci Al Quran.

Selain itu, Jupri menambahkan, dia pun tak bermaksud melecehkan atau menghina agama Islam.

"Mohon maaf kepada Mbak Nadia, kepada semua masyarakat Indonesia, khususnya umat Islam," ujar Jupri.

Sebelumnya, video yang memperlihatkan Qoriah internasional, Nadia Hawasyi, disawer uang layaknya seorang biduan, beredar dan viral di media sosial.

Nadia mengungkapkan, kejadian tersebut dialaminya di Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Oktober 2022.

Nadia diundang untuk melantunkan ayat suci Al Quran dalam perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW.

"Saya tidak tahu kalau pada saat saya mengaji, panitia, baik laki-laki maupun perempuan, akan sawer saya," pungkas Nadia.

https://regional.kompas.com/read/2023/01/08/173856678/pria-yang-sawer-qoriah-di-pandeglang-minta-maaf-mengaku-idolakan-nadia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke