KOMPAS.com - Nasib Naas menimpa mahasiswa di Blora, bernama Adib Nur Iskandar Dinata (19) tewas diduga terkena peluru dari senapan angin miliknya sendiri.
Dia bersama tiga temannya, warga Dukuh Kadengan, Desa Kamolan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah ingin berburu biawak.
Kasat Reskrim Polres Blora AKP Supriyono mengatakan, hasil keterengan sejumlah saksi yang diinterogasi, korban terkena dari senapannya sendiri.
"Korban meninggal karena terkena peluru dari senapannya sendiri. Tadi habis berburu seliro (biawak, red), di Sendangwungu, Kecamatan Banjarejo," ucap AKP Supriyono, Senin (2/1/2023).
Dari keterangan saksi, korban Adib saat itu berhasil menembak Seliro, kemudian tiga orang temannya mengambil hasil buruannya.
Korban mengalungkan senjatanya ke bahu kanannya, namun ternyata pelatuk terkena ranting, hingga suara tembakan terdengar.
"Saat senapan dikalungkan, tiba-tiba pelatuknya terkena ranting pohon dan langsung meletus mengenai dada korban," ungkap AKP Supriyono.
Saksi mendengar suara tembakan diikuti minta tolong segera menghampiri korban.
"Tiga orang temannya mendengar suara tembakan satu kali kemudian terdengar suara korban minta tolong," terang AKP Supriyono.
Korban segera dilarikan ke rumah sakit swasta di Blora, namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia.
AKP Supriyono mengimbau kepada warga agar berhati-hati jika bermain senjata.
"Jangan sampai ada lagi korban berikutnya," imbau AKP Supriyono.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mahasiswa asal Blora Tewas Usai Peluru dari Senapan Angin Miliknya Mengenai Dada
https://regional.kompas.com/read/2023/01/03/213906578/sedang-berburu-biawak-mahasiswa-di-blora-tewas-terkena-senapan-angin
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.