Salin Artikel

37 Titik di Kabupaten Kendal Dilanda Banjir hingga Tanah Longsor

Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal, menyebutkan telah terjadi 7 pohon tumbang, tanah longsor, dan banjir di 29 desa/kelurahan. Ketinggian air antara 30-150 cm.

Kepala BPBD Kendal Sigit Sulistyo mengatakan, kejadian tanah longsor terjadi di desa Mojoagung Plantungan. Sementara pohon tumbang, terjadi di depan Kecamatan Rowosari, di desa Tanjunganom, Kebonsari, Gebanganom, Desa Lumansari, Gemuh.

Sedang untuk banjir, terjadi di hampir semua kecamatan yang ada di wilayah Pantura. Namun wilayah paling parah yang terdampak banjir adalah Desa Kebonadem, Kecamatan Brangsong.

“Mereka akan kami evakuasi di masjid yang lokasinya lebih tinggi dari perkampungan yang terkena banjir,” kata Sigit, lewat telpon, Sabtu (31/12/2022).

Sigit meminta kepada masyarakat agar tetap waspada. Sebab saat ini masih turun hujan.

“Jangan keluar rumah dulu,” tegas Sigit.

Salah satu warga Kebondalem Kendal, Surtikanti, mengatakan air mulai masuk ke rumahnya sekitar jam 07.00 wib. Ketinggian air yang masuk ke rumahnya sekitar 30 cm.

“Kalau jalan depan rumah ketinggian air mencapai 50 cm,” pungkas Surtikanti.

https://regional.kompas.com/read/2022/12/31/163358978/37-titik-di-kabupaten-kendal-dilanda-banjir-hingga-tanah-longsor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke