Salin Artikel

Penemu Situs "Lingga Yoni" Terbesar di Indonesia Dapat Hadiah Rp 17 Juta

Kompensasi sebesar Rp 17 juta itu diberikan langsung oleh Bupati Magelang Zaenal Arifin kepada istri FX Wahyanto, Supriyati, di rumah dinas setempat, Kamis (24/11/2022).

Menurut Zaenal, keluarga FX Wahyanto telah ikut serta dalam pelestarian cagar budaya di Kabupaten Magelang.

"Atas nama Pemerintah Daerah, kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Ibu Supriyati yang sudah merelakan dan mengikhlaskan sebuah sejarah besar untuk diabadikan di Pemerintahan Kabupaten Magelang," ucap Zaenal dalam keterangan pers, Kamis (24/11/2022) sore.

Menurut Zaenal, ini merupakan penemuan yang luar biasa dan satu-satunya di Indonesia, yaitu berupa situs Lingga Yoni terbesar khusus untuk pemujaan Dewa Siwa di masa lampau.

"Kita bisa melihat catatan sejarah, salah satunya dalam bentuk situs Lingga Yoni ini. Dan ini akan sangat membantu kita dalam rangka membuat khazanah sejarah kita," ujarnya.

Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang Nanda Cahyadi Pribadi menambahkan, saat ini temuan situs Lingga Yoni tersebut telah berada di halaman Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang.

Berkaitan dengan sertifikat penetapan cagar budaya yang telah ditetapkan melalui Surat Keputusan Bupati Magelang, dari 2015 sampai 2022 ada sejumlah 51 buah sertifikat.

Adapun Plt Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan wilayah X Jateng-Yogyakarta Sukronedi menjelaskan, temuan situs Lingga Yoni tersebut sudah sejak Maret 2021, dan sudah dilakukan ekskavasi (penyelamatan) yang kemudian dipindahkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang.

Menurut dia, ini merupakan salah satu upaya pelestarian cagar budaya yang sinergis antara kementerian dan Pemkab Magelang. Pihaknya juga telah memberikan kompensasi tiap tahunnya kepada para penemu cagar budaya di Jawa Tengah.

Sukronedi mengatakan, temuan situs Lingga Yoni ini sangat luar biasa dan terbesar di Indonesia dengan ukuran panjang 128 sentimeter, lebar 146 sentimeter, dan tingginya 130 sentimeter.

"Sementara untuk beratnya sendiri lebih dari 5 ton dan untuk penyelamatannya itu butuh waktu empat hari," sebut Sukronedi.

Ia memperkirakan temuan cagar budaya ini berasal dari abad kesembilan dan merupakan pemujaan untuk Dewa Siwa dan istrinya Parwati yang memiliki latar belakang agama Hindu.

"Jadi memang terbukti sejak dulu sudah ada toleransi antara Hindu-Buddha kan jadi satu seperti di Candi Prambanan dan Candi Sewu," jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/24/230759878/penemu-situs-lingga-yoni-terbesar-di-indonesia-dapat-hadiah-rp-17-juta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke