Salin Artikel

Video Viral Polisi di Lampung Diduga Todongkan Senjata, Warga: Abang Saya Ditodong di Kepala

Keluarga warga yang terlibat keributan itu menyebut anggota Brimob itu bertindak arogan dengan menodongkan senjata api ke dahi salah satu warga.

Dian Adi Saputra, warga Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung, mengaku pria yang ditodong senjata oleh anggota Brimob itu adalah saudaranya.

Menurut Dian, peristiwa itu terjadi di pinggir Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, tepat di depan kantor ekspedisi Baraka Sarana Tama, Selasa (8/11/2022).

Pada saat kejadian, Dian juga berada di lokasi. Ia melihat langsung senjata api itu ditodongkan ke dahi abangnya.

"Kalau dibilang mana video pas ditodongnya ya enggak ada, kita enggak tahu kalau mau ditodong senjata api. Abang saya ditodong senpi di kepalanya, pas dijidat, sama yang pakai kaos Gegana itu," kata Dian saat ditemui, Jumat (11/11/2022) malam.

Dian mengatakan, dia dan kerabatnya datang untuk melakukan klarifikasi terkait perselisihan yang terjadi sebelumnya di rumahnya, Perumahan Rajabasa Indah.

"Kita datang mau klarifikasi ke situ, ternyata sudah ramai kelompok mereka," kata Dian.

Dian menceritakan, video yang belakangan viral di media sosial itu direkam oleh salah satu anggota keluarganya. Video itu diambil saat anggota Brimob itu menodongkan senjata api.

"Pas kita rekam, dia langsung narik senjata api, ditaruh di belakang pinggang," kata Dian.

"Dia (oknum) itu yang tiba-tiba langsung menodong senjata api. Kita lihat abang kita ditodong ya spontan dong mau nolong, sampai terjadi yang seperti di video itu," kata Dian.


Sebelumnya, video pertikaian seorang pria yang disebut anggota kepolisian dengan warga di Bandar Lampung viral di media sosial.

Disebutkan oknum anggota kepolisian itu sempat mengeluarkan senjata api. Video berdurasi 35 detik yang telah tersebar secara berantai itu menanyangkan sebuah pertikaian yang hampir berujung perkelahian antara sejumlah pria.

Di dalam video itu tertera tulisan “Anggota Gegana Arogan Todongkan Senpi ke Warga Sipil”.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar (Kombes) Zahwani Pandra Arsyad membantah anak buahnya menodongkan senjata api ke masyarakat.

Pandra menjelaskan, dari penelusuran kepolisian, keributan dalam video itu terjadi di depan kantor cabang perusahaan ekspedisi yang berlokasi di Jalan Soekarno-Hatta (bypass), Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung.

Dari informasi yang didapatkan di lapangan, anggota kepolisian itu datang ke lokasi untuk melerai keributan antarwarga.

"Anggota itu datang untuk memediasi, tetapi keributan tetap terjadi ketika itu," kata Pandra di Mapolda Lampung, Jumat (11/11/2022).

Terkait video yang menyebut anggota itu mengeluarkan senjata api, Pandra mengatakan tidak ada warga yang melihat anggota itu menodongkan pistol.

"Tidak ada warga yang melihat anggota itu menodongkan senpi," kata Pandra.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/12/112439578/video-viral-polisi-di-lampung-diduga-todongkan-senjata-warga-abang-saya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke