Salin Artikel

Gara-gara Sengketa Tanah, Pria di Sumbawa Dibacok hingga Tewas

Peristiwa itu terjadi di depan SDN Semeri, Dusun Sameri, Desa Poto, Kecamatan Moyo Hilir, Kabupaten Sumbawa, Kamis (3/11/2022) sekitar pukul 09.30 Wita.

Kasat Reskrim Polres Sumbawa Iptu Ivan Roland Cristofel membenarkan adanya peristiwa tersebut.

"Korban meninggal dunia, kami sudah menangkap tiga pelaku," kata Ivan, Kamis.

Diduga, penganiayaan hingga menyebabkan korban tewas itu disebabkan gara-gara sengketa tanah.

Saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan.

"Kami masih dalam proses pemeriksaan pelaku, untuk mengetahui lebih jauh," imbuhnya.

Ivan menjelaskan mulanya putusan PN Sumbawa mengenai sengketa tanah dimenangkan oleh pelaku. Namun dalam putusan, sebagian obyek tanah tersebut adalah hak korban.

Hal tersebut membuat pelaku tidak terima.


Selanjutnya pelaku AH beserta 3 orang lainnya mencari korban.

Saat itu korban sedang mengantar istrinya. Korban diadang hingga berlari menghindar.

Namun di tempat lain, dua pelaku lainnya telah menunggu. Korban dianiaya hingga tewas.

Anggota Polsek Moyo Hilir kemudian menangkap tiga orang pelaku.

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti seperti enam buah parang, empat anak panah, ketapel, dan lain sebagainya.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/03/144714578/gara-gara-sengketa-tanah-pria-di-sumbawa-dibacok-hingga-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke