Salin Artikel

Profil Filep Karma yang Ditemukan Meninggal di Jayapura, Kibarkan Bintang Kejora hingga Tolak Remisi

Setelah dibawa ke RS Bhayangkara Jayapura, pihak keluarga menolak permintaan polisi untuk mengotopsi jenazah guna mencari tahu penyebab meninggalnya Filep Karma.

"Pihak keluarga menolak otopsi dan kami akan membuat pernyataan penolakan guna mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan terjadi dikemudian hari," ujar Kapolresta Jayapura Kota Kombes Victor Mackbon, melalui keterangan tertulis, Selasa.

Sosok Filep Karma semasa hidupnya dikenal sebagai aktivis kemerdekaan Papua.

Memiliki nama lengkap Filep Jacob Semuel Karma, ia ikut mengibarkan bendera Bintang Kejora dalam sebuah upacara di Jayapura pada 1 Desember 2004.

Akibat perbuatannya tersebut, pria kelahiran Pulau Biak 15 Agustus 1959 itu divonis 15 tahun penjara atas tuduhan makar.

Selama menjalani hukumannya di Lapas Abepura, Filep Karma selalu menolak pemberian remisi yang diberikan pemerintah.

"Saya tetap menolak remisi itu, karena remisi diberikan kepada orang yang bersalah, tetapi saya merasa tidak bersalah. Mereka selalu bilang itu kewajiban pemerintah. Apa perlu saya menyurat dengan kata-kata yang kurang baik, saya sudah bilang ke Kementerian Hukum dan HAM bahwa saya menolak remisi itu," kata Filep Karma, seperti dikutip dari LKBN Antara pada 18 Agustus 2014.

Selama masa mudanya, Filep Karma sempat mengenyam pendidikan di Pulau Jawa, tepatnya di Solo. Ia sempat kuliah di bidang ilmu politik di Universitas Sebelas Maret, Solo.

Pada 1997, Filep melanjutkan pendidikannya ke Manila, tepatnya di Asian Institute of Management. Namun, ia tidak sempat menyelesaikan pendidikannya di Ibu Kota Filipina itu dan hanya bertahan hanya selama satu tahun.

Meski belum diketahui secara pasti penyebab kematiannya, pihak keluarga menyebutkan Filep Karma  pada 27 Oktober 2022 sempat berpamitan untuk menyelam.

"Keluarga menyebutkan korban keluar rumah dengan tujuan ingin menyelam untuk menangkap ikan," kata Kombes Victor.

Sebelum ditemukan tewas Filep Karma sebelumnya sempat hilang saat menyelam.

Tepatnya pada 12 Desember 2021, saat itu Filep Karma sempat dinyatakan hilang saat sedang menyelam di laut depan Hotel Tirta Mandala, Dok V, Kota Jayapura.

Namun sehari kemudian dia ditemukan selamat setelah terdampar di Pantai Skouw Yambe, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/02/050000378/profil-filep-karma-yang-ditemukan-meninggal-di-jayapura-kibarkan-bintang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke