Uji Coba Tol Pekanbaru-Bangkinang Mulai 27 Oktober, 3 Pekan Gratis

PEKANBARU, KOMPAS.com - Jalan tol Pekanbaru-Bangkinang di Kabupaten Kampar, Riau, dibuka untuk uji coba mulai 27 Oktober 2022.

Uji coba operasional jalan bebas hambatan itu akan dibuka gratis selama dua sampai tiga minggu.

"Nantinya saat uji coba operasional tol akan dibuka mulai pukul 07.00 WIB. Saat uji coba operasional, masyarakat belum dikenakan biaya atau masih gratis selama dua sampai tiga pekan," kata Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Riau, Aryadi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (20/10/2022).

Aryadi mengatakan, Gubernur Riau Syamsuar telah melakukan pertemuan dengan pihak PT Hutama Karya, Indrajana, untuk membahas soal uji coba operasional tol Pekanbaru-Bangkinang tersebut pada Selasa (18/10/2022).

Dari hasil pertemuan itu, pihak Hutama Karya menyampaikan bahwa uji coba tol Pekanbaru-Bangkinang mulai dilakukan 27 Oktober 2022.

"Uji coba operasional jalan tol Pekanbaru-Bangkinang akan dimulai dari kilometer 10+095 hingga kilometer 40+986 atau sepanjang 31 kilometer," kata Aryadi.

Ia menyebut, hingga saat ini di kilometer 0-9 masih dilakukan pengerjaan. Sebab, sebelumnya di lokasi ini masuk dalam kawasan hutan.

Jalan tol Pekanbaru-Bangkinang merupakan satu dari enam ruas tol baru di Indonesia akan segera dioperasikan.

Jalan bebas hambatan ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera, Pekanbaru-Padang.

Untuk seksi Pekanbaru-Bangkinang memiliki panjang 40 kilometer, yang terdapat 6 jembatan dan 2 rest area.

Sementara itu, pihak Hutama Karya selaku pengelola tol belum bisa memastikan kapan tol Pekanbaru-Bangkinang akan diresmikan.

Sebab, hingga saat ini belum ada informasi terbaru terkait rencana peresmian tol tersebut.

Namun, pemerintah pusat dalam hal ini kementerian PUPR sudah mengizinkan tol tersebut untuk dioperasionalkan.

"Kalau untuk peresmian kami masih menunggu kabar dari pemerintah pusat. Tetapi, untuk sementara sudah boleh dioperasionalkan. Semua sudah kita penuhi, mulai dari izin laik fungsional sudah kita dapatkan, laik operasi juga sudah, kemudian perintah untuk operasionalnya juga sudah, SK penetapan tarif juga sudah," kata Indrajaya selaku pihak dari Hutama Karya di Pekanbaru.