Salin Artikel

Polisi Amankan 1.200 Liter BBM Bersubsidi di dalam Kapal di NTT

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 1.200 liter bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis solar, diamankan aparat Kepolisian Resor Negekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT), di dalam sebuah kapal.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Ariasandy, mengatakan, BBM itu diamankan dari kapal pengangkut di Pelabuhan Marapokot, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo.

"Anggota kita melakukan pengungkapan kasus atensi berupa BBM yang disubsidi pemerintah di wilayah hukum Polres Nagekeo tadi siang," ujar Ariasandy, kepada Kompas.com, Sabtu (15/10/2022) malam.

Pengungkapan ini, lanjut Ariasandy, dilakukan anggota unit Lidik Satreskrim Kepolisian Resor Negekeo, dibantu unit Tipidter dan anggota Pos Pol KP3 Pelabuhan Marapokot.

Dia menjelaskan, saat kapal itu bersandar di pelabuhan, polisi kemudian masuk dan memeriksa.

Kapal tersebut, lanjut dia, memuat berbagai kebutuhan pokok dan ada juga delapan drum plastik.

"Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata ada BBM jenis solar yang disubsidi pemerintah," kata Ariasandy.

Ribuan liter solar itu, milik SPM (60), asal Bone, Sulawesi Selatan yang saat ini tinggal di Marapokot, Kabupaten Nagekeo.

Selanjutnya untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut, SPM dan barang bukti BBM dibawa ke Markas Polres Nagekeo.

Tiba di Polres, langsung dibuatkan laporan polisi untuk menjadi dasar kepentingan pemeriksaan.

Pasca pemeriksaan, polisi telah meningkatkan status kasus ini dari penyelidikan menjadi penyidikan.

Selain BBM, polisi juga menyita kapal yang mengangkut BBM dan telah diberi garis polisi.

Pelaku dijerat Pasal 55 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Migas dengan ancaman kurungan penjara 6 tahun penjara.

https://regional.kompas.com/read/2022/10/15/194127478/polisi-amankan-1200-liter-bbm-bersubsidi-di-dalam-kapal-di-ntt

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke