Kades di Banyumas yang Diduga Berbuat Asusila Tolak Mundur, Warga Kembali Demo hingga Segel Ruang Kerja

Tuntutan mereka pun masih sama, yaitu agar Kepala Desa (Kades) Cilongok yang diduga berbuat asusila dan suka bermain judi togel segera mengundurkan diri dari jabatannya. Dalam aksi kali ini, warga juga menyegel ruang kerja kades.

"Kita tetap pada tuntutan yang sama, Waluyo harus mundur dari jabatannya karena yang bersangkutan tidak mencerminkan sikap seorang pimpinan," kata koordinator aksi, Purwoko kepada wartawan.

Kades Cilongok Waluyo saat menemui massa mengatakan bahwa dirinya dipilih secara konstitusional. Maka masyarakat yang menginginkannya mundur harus dilakukan konstitusional.

"Silakan diajukan sesuai konstitusi. Kalau hari ini SK (Surat Keputusan) Bupati turun, saya legowo (melepas jabatan)," ujar Waluyo.

Ia menegaskan, akan tetap menyelesaikan tugas sebagai kades hingga massa jabatannya berakhir hingga tahun 2026 mendatang.

"Intinya Pak Luyo masih ingin menjabat sampai selesai masa jabatan. Kalau njenengan tidak puas, silakan diajukan, negara kita negara hukum," kata Waluyo.

Diberitakan sebelumnya, seratusan warga menggeruduk Balai Desa Cilongok, Rabu (14/9/2022).

Mereka menuntut kades mundur dari jabatannya karena diduga berbuat asusila. Selain itu, selama ini perilaku kades tidak mencerminkan sebagai seorang pemimpin yang baik karena suka membeli togel.

Namun, tuduhan melakukan perbuatan asusila dibantah kades. Imbasnya, unsur pimpinan dan anggota BPD Cilongok ramai-ramai mengundurkan diri dari jabatannya.

Pengunduran diri juga diikuti para ketua RT, RW, satlinmas, karang taruna, dan perwakilan lembaga lainnya yang hadir dalam musyawarah desa (musdes) di balai desa setempat, Selasa (20/9/2022).