Salin Artikel

Jenazah Pensiunan PNS Ditemukan Terbakar di Bantaran Sungai AWS Surabaya

Arif Sunandar Kepala Sub Operasi BPBD Surabaya menyebutkan, mayat tersebut mulanya ditemukan oleh warga sekitar dan langsung diteruskan kepada pihak Command Center 112.

"Mengetahui hal tersebut warga melaporkan kejadian tersebut ke Kelurahan Medokan Semampir dan diteruskan ke command center untuk ditindaklanjuti. Kami datang di lokasi sekitar pukul 18.27 WIB," kata Arif kepada Kompas.com, Senin (26/9/2022).

Petugas langsung mengangkat jenazah tersebut untuk diidentifikasi. Menurut KTP yang ditemukan petugas, jenazah tersebut bernama Kusnan (72), pensiunan PNS, warga Kelurahan Medokan Semampir, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya. 

Arif mengungkapkan, menurut pengamatan saksi, Kusnan terlihat melewati pagar mengarah ke bantaran sungai AWS untuk membuang sampah.

Sedangkan di lokasi tersebut ada pembakaran rumput. Kusnan diduga tergelincir saat berjalan untuk membuang sampah.

"Menurut keterangan dari warga sekitar pukul 16.00 WIB, saksi melihat korban melewati pagar mengarah ke bantaran sungai hendak membuang sampah dan saat itu keadaan rerumputan di bantaran Sungai AWS dalam keadaan sudah terbakar," cetus dia.

Sekitar pukul 18.00 WIB keluarga menyatakan, Kusnan belum pulang ke rumah. Pihak keluarga pun memutuskan untuk melakukan pencarian. 

Beberapa menit kemudian, keluarga yang dibantu warga menemukan korban dalam kondisi terbakar dan meninggal dunia.

"Warga yang laporan sekitar pukul 18.21 WIB. Kalau proses evakuasinya enggak lama kok. Justru kemarin yang sulit penemuan mayat di Sungai Jagir itu." terang dia.

Setelah dilakukan identifikasi oleh petugas Inafis kepolisian Polrestabes Surabaya. Jenazah Kusnan dibawa ke RSUD Dr. Soetomo Surabaya.

"Kemarin langsung didampingi pihak keluarga saat ke rumah sakit, sedangkan api yang membakar rumput langsung dilakukan pembasahan," pungkas dia.

https://regional.kompas.com/read/2022/09/26/165854878/jenazah-pensiunan-pns-ditemukan-terbakar-di-bantaran-sungai-aws-surabaya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke