Salin Artikel

Selidiki Kepulan Asap yang Sebabkan Kecelakaan di Tol Pejagan-Pemalang, Polisi: Bukan Lahan Milik Warga

Kapolsek Bulakamba AKP Ibnu mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab terbakarnya rumput ilalang kering.

"Kami masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut. Apakah lahan ilalang rumput itu dibakar atau terbakar," kata Ibnu kepada wartawan, Minggu (18/9/2022).

Ibnu mengatakan, pihaknya sudah mendatangi lokasi kebakaran lahan tersebut untuk melakukan pemeriksaan, dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi.

"Kami sudah datang ke TKP. Sementara keterangan yang kami terima lokasi lahan yang terbakar masih berada di lahan tol. Jadi, lokasi yang terbakar bukan lahan milik warga," kata Ibnu.

Kanit Keamanan dan Keselamatan Lalu Lintas (Kamsel) Satlantas Polres Brebes Ipda Saeful mengatakan, jika penyebab sementara insiden kecelakaan lantaran pengemudi terhalang asap pembakaran.

"Ya memang penyebabnya pandangan pengemudi terhalang asap hasil bakaran lahan itu," kata Saeful.

"Korban meninggal dunia satu orang sudah di semayamkan di RS dan korban luka sedang dalam penanganan. Dan juga kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah berhasil di evakuasi," imbuh Saeful.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan maut terjadi di ruas tol Pejagang (Brebes)- Pemalang, Jawa Tengah tepatnya di KM 253, sekitat pukul 14.00 WIB. Pihak pengelola tol melaporkan satu orang tewas dan belasan lainnya luka- luka dalam kecelakaan yang melibatkan sedikitnya 8 kendaraan.

"Jarak pandang 200 meter akibat asap pembakaran lahan warga samping tol," kata Ian kepada wartawan, Minggu.

Kecelakaan melibatkan 7 kendaraan pribadi dan satu truk boks yang melintas dari arah Barat atau Jakarta menuju Semarang.

"Indikasi awal kejadian diakibatkan karena salah satu kendaraan pribadi (SUV) paling depan melintas TKP terhalang pandangan akibat asap pembakaran lahan oleh warga," kata Ian.

Sesampainya di tempat kejadian, pengemudi melakukan perlambatan atau rem mendadak. Hal ini menyebabkan kecelakaan beruntun.Selanjutnya sejumlah kendaraan lain di belakangnya menghindar ke lajur berbeda namun tidak sempat karena terbatasnya ruang, sehingga menabrak pembatas jalan.

Sejumlah kendaraan lainnya juga menabrak bagian belakang kendaraan yang berada di depannya.

"Posisi akhir 8 kendaraan berada menutupi seluruh lajur 2 dan lajur 1, berhimpit menghadap ke timur dan mengalami kerusakan berat," ungkapnya

https://regional.kompas.com/read/2022/09/19/060440278/selidiki-kepulan-asap-yang-sebabkan-kecelakaan-di-tol-pejagan-pemalang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke