Kecelakaan Maut di Boyolali, 3 Orang Boncengan Satu Motor Tewas Tabrak Truk

BOYOLALI, KOMPAS.com - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Semarang-Boyolali, tepatnya di Dukuh Sidorejo, Desa Penggung, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, pada Jumat (9/9/2022) pagi.

Kecelakaan antara sepeda motor Yamaha Nmax AD 5034 OM dengan truk tronton S 8269 UZ mengakibatkan tiga orang tewas.

Ketiga korban tewas berboncengan dalam satu sepeda motor.

Korban tewas semuanya warga Pulisen, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali.

Kejadian bermula saat truk tronton yang dikemudian Awalito Wikayanto P (26), warga Kelurahan Semambung, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, berjalan dari arah selatan ke utara (Boyolali-Semarang).

Sesampai di lokasi kejadian, truk tronton belok ke kanan untuk masuk ke SPBU Sidorejo Penggung, Boyolali.

Sementara dari arah berlawanan (Semarang-Solo) melaju sepeda motor Yamaha Nmax yang ditumpangi tiga orang melaju dengan kecepatan tinggi.

Diduga tidak mampu mengendalaikan laju sepeda motor kemudian menabrak truk tronton yang akan masuk ke SPBU Sidorejo Penggung, Boyolali.

"Dugaan sementara kurang hati-hati truk tronton yang belok kanan pada posisi tidak aman menyebabkan kecelakaan," kata Kasi Humas Polres Boyolali AKP Dalmadi dikonfirmasi Kompas.com, pada Jumat.

Dalmadi menuturkan, korban tewas di lokasi kejadian awalnya hanya dua orang, yakni Ahmad Arif Mardiyanto (24) dan Wahyu Hidayat (19). Korban mengalami luka berat pada kepala.

Sementara korban Rido Nur Prasetyo (18) sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandan Arang Boyolali, Jawa Tengah untuk mendapatkan perawatan.

Namun, karena luka berat bagian kepala dan tidak sadarkan diri, akhirnya meninggal dunia.

"Korban luka berat akhirnya meninggal dunia juga setelah sempat di rawat di ICU rumah sakit," ungkap Dalmadi.