Salin Artikel

2 Serangan Harimau di Hutan Industri Riau, Pekerja Diminta Tak Keluar Sendirian

Kejadian pertama dengan yang kedua terjadi dalam rentang waktu yang dekat.

Kejadian pertama, seorang wanita yang bekerja sebagai karyawan perusahaan hutan tanaman industri (HTI) PT. Peranap Timber di Desa Pulau Muda, Kecamatan Teluk Meranti, Pelalawan, tewas direkam harimau, Jumat (19/8/2022).

Korban bernama Seha Sopiana Br Manik (44), warga asal Kabupaten Gunung Sitoli, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), ditemukan tewas mengenaskan.

Korban diserang saat berada di kanal didekat barak atau camp sekitar pukul 19.30 WIB.

Lalu, kejadian kedua pada Sabtu (3/9/2022), sekitar pukul 22.00 WIB, di areal HTI yang sama, tapi beda wilayah, yaitu Desa Serapung, Kecamatan Kuala Kampar, Pelalawan.

Korban bernama Nihar (41), seorang karyawan kontraktor PT RPM, rekanan perusahaan pemegang izin HTI tersebut.

Nihar diserang saat hendak buang air kecil ke kamar mandi di belakang barak. Meski mengalami luka cakar, Nihar selamat.

Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Genman S. Hasibuan menduga bahwa harimau yang menerkam dua pekerja itu harimau yang sama.

Jarak dari lokasi kejadian pertama dengan yang kedua, sekitar tiga kilometer.

"Kemungkinan harimau yang sama. Ini baru dugaan. Kamera trap yang kita pasang disekitar lokasi kejadian pertama sudah berhasil merekam harimau yang kita duga menyerang manusia sudah dewasa dengan jenis kelamin betina," sebut Genman saat diwawancarai Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (6/9/2022).


Ia mengatakan bahwa lokasi konflik satwa dilindungi dengan manusia itu merupakan wilayah jelajah harimau.

Sementara habitat harimau berada di kawasan hutan Semenanjung Kampar.

"Lokasi kejadian itu memang teritorial atau wilayah jelajah harimau. Habitatnya di Semenanjung Kampar. Jadi sering datang ke lokasi pekerja itu," sebut Genman.

Untuk mencegah kejadian serupa, Genman mengimbau para pekerja agar selalu waspada dan berhati-hati saat keluar dari barak.

Pekerja juga diminta untuk tidak keluar sendirian pada malam hari.

Selain itu, pihaknya berkoordinasi dengan perusahaan untuk mengantisipasi konflik kembali terulang.

"Kami sudah memasang 10 kamera trap untuk memantau harimau tersebut," kata Genman.

https://regional.kompas.com/read/2022/09/06/160454278/2-serangan-harimau-di-hutan-industri-riau-pekerja-diminta-tak-keluar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke